PERAN KEPALA SEKOLAH DALAM PENGEMBANGAN TEACHING FACTORY DI SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN NEGERI 2 SALATIGA

Setyo Cahyani, D.R. (2024) PERAN KEPALA SEKOLAH DALAM PENGEMBANGAN TEACHING FACTORY DI SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN NEGERI 2 SALATIGA. Other thesis, Universitas PGRI Semarang.

[thumbnail of Dominica Rila Setyo Cahyani.pdf] Text
Dominica Rila Setyo Cahyani.pdf

Download (4MB)

Abstract

Dominica Rila Setyo Cahyani. NPM 22510032. Judul “Peran Kepala
Sekolah Dalam Pengembangan Teaching Factory di Sekolah Menengah Kejuruan
Negeri 2 Salatiga” program Pascasarjana Universitas PGRI Semarang.
Pembimbing I Dr Titik Haryati, M.Si, Pembimbing II Dr Rasiman M.Pd
Revitalisasi SMK merupakan upaya untuk meningkatkan mutu pendidikan
kejuruan di Indonesia. Salah satu program revitalisasi SMK adalah pengembangan
model pembelajaran Teaching Factory (Tefa). Tefa merupakan konsep
pembelajaran di SMK berbasis produksi/jasa yang mengacu kepada standar dan
prosedur yang berlaku di industri. Namun data BPS provinsi Jawa Tengah tahun
2023, menunjukan bahwa tingkat pengangguran lulusan SMK tahun 2023 di Jawa
Tengah masih mencapai angka tertinggi. SMKN 2 Salatiga cukup berhasil
melaksanakan Tefa. Keberhasilan pembelajaran Tefa tak lepas dari peran
kepemimpinan kepala sekolah. Fokus penelitian ini adalah Peran Kepala Sekolah
dalam Pengembangan Tefa di SMKN 2 Salatiga. Tujuan penelitian ini adalah
mendeskripsikan dan menganalis peran kepala sekolah sebagai manager, sebagai
pengembang kewirausahaan, dan sebagai supervisor dalam pengembangan Tefa di
SMKN 2 Salatiga.
Pendekatan penelitian yang digunakan adalah kualitatif dengan studi kasus.
Sumber data primer: kepala sekolah, guru, tenaga kependidikan, siswa dan
DU/DI, dan sumber data sekunder: dokumen yang berkaitan dengan Tefa.
Pengumpulan data menggunakan teknik observasi, wawancara, dokumentasi. Uji
keabsahan data triangulasi sumber data dan metode. Teknik analisis data yang
digunakan adalah model Miles and Huberman, yang meliputi pengumpulan data,
reduksi dan kategorisasi data, penyajian data, kesimpulan dan verifikasi.
Hasil penelitian menunjukan bahwa: (1)Peran kepala sekolah sebagai
manajer dalam pengembangan Tefa telah berjalan dengan baik dan sesuai dengan
nilai dasar dan strategi pengembangan Tefa, namun tidak terdapat evaluasi
pengembangan Tefa secara konkrit, yang akan memudahkan dalam pengambilan
kebijakan dimasa depan. Selain itu sistem informasi pendidikan SMKN 2 Salatiga
melalui website resmi SMKN 2 Salatiga belum diolah secara maksimal. (20)Peran
Kepala Sekolah sebagai pengembang kewirausahaan dalam pengembangan Tefa
telah sesuai dengan nilai dasar dan strategi pengembangan Tefa yaitu dalam
merencanakan dan melaksanakan evaluasi program pengembangan kewirausahaan
dalam pengembangan Tefa, namun masih terdapat kekurangan dalam pelaksanaan
pengembangan program unit produksi. (3)Peran kepala sekolah sebagai supervisor
guru dan tenaga kependidikan telah sesuai dengan permendikbud no.15 tahun
2018. Proses supervisi guru di SMKN 2 Salatiga saat ini telah disesuaikan dengan
PMM, Pelaksanaan supervisi tenaga kependidikan di SMKN 2 Salatiga berada
dibawah koordinator Tata usaha yang memantau dan melaksanakan observasi
lapangan secara langsung sesuai tupoksi masing-masing.
Kata kunci: Peran Kepala Sekolah, Teaching Factory, Tefa,

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: L Education > L Education (General)
Divisions: Pascasarjana > Manajemen Pendidikan (S2)
Depositing User: Perpus Pusat Upgris
Date Deposited: 11 Sep 2024 03:28
Last Modified: 11 Sep 2024 03:28
URI: http://eprints3.upgris.ac.id/id/eprint/4495

Actions (login required)

View Item
View Item