ANALISIS KEMAMPUAN UJI TARIK DENGAN SPESIMENT PLA MENGGUNAKAN ALAT UJI TARIK MINI BERBASIS ARDUINO

Uji tarik merupakan salah satu pengujian mekanis yang paling umum digunakan dibandingkan dengan pengujian mekanis lainnya. Pada dasarnya untuk melakukan pengujian, selain diperoleh benda kerja yang rusak akibat proses drawing, juga dihasilkan kurva atau angka uji tarik. Dari latarbelakang pada penelitian ini muncul sebuah permasalahan yaitu mengetahui kualitas spesimen material PLA terhadap pengaruh suhu terhadap kekuatan tarik menggunakan alat uji tarik mini berbasis arduino type ASTM. Solusi dari penelitian adalah melakukan pengujian dengan beberapa variabel variasi suhu pencetakan spesimen PLA dengan 3D printer dan metode pengering Dryer Box dan Non Dryer Box. Hasil didapatkan
dari penelitian ini adalah perbedaan nozzle temperature akan memberikan pengaruh terhadap kekuatan tarik produk 3D printing menggunakan filamen polylactic acid (PLA) dengan nilai kekuatan tarik tertinggi yang terdapat pada penelitian ini sebesar 17243.9 Pa yang menggunakan nozzle temperature 200°C. Sedangkan, nilai kekuatan tarik terendah sebesar 16615.7 Pa yang menggunakan nozzle temperature sebesar 210°C.
Kata kunci: Uji tarik, Spesimen, Polylactic Acid (PLA)