NABILLA, RACHMA (2024) PRINSIP KESANTUNAN BERBAHASA DALAM DEBAT CAPRES- CAWAPRES REPUBLIK INDONESIA PERIODE 2024-2029. Other thesis, UNIVERSITAS PGRI SEMARANG.
RACHMA NABILLA.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (2MB)
Abstract
Penggunaan bahasa dalam kegiatan debat memuat berbagai macam pelanggaran
prinsip kebahasaan, salah satunya adalah prinsip kesantunan. Tujuan penelitian ini
adalah untuk menganalisis dan mendeksripsikan pelanggaran prinsip kesantunan
berbahasa pada debat calon presiden tahun 2024. Pendekatan penelitian ini adalah
pendekatan metodologis deskriptif kualitatif dan pendekatan teoretis pramatis.
Metode pengumpulan data yang digunakan adalah metode padan dengan teknik
lanjutan simak bebas libat cakap. Digunakan metode padan dan normatif sebagai
metode analisis data pada penelitian ini. Penelitian ini menemukan pelanggaran
terhadap prinsip kesantunan maksim kebijaksanaan sebanyak 5 kali, maksim
kedermawanan sebanyak 7 kali, maksim penghargaan sebanyak 6 kali, maksim
penghargaan sebanyak 8 kali, maksim kesepakatan sebanyak 9 kali, maksim
kesimpatisan sebanyak 5 kali, dan maksim perasaan ditemukan sebanyak 2 kali. Hal
ini menunjukkan bahwa dalam debat calon presiden 2024-2029, dari hasil penelitian
tersebut, dapat disimpulkan bahwa pelanggaran paling banyak terjadi pada maksim
kesepakatan sebanyak 9 kali, terlihat adanya ketidaksepakatan dalam penerapan
prinsip kesantunan berbahasa.
Kata kunci: prinsip kesantunan; debat; calon presiden
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Subjects: | P Language and Literature > P Philology. Linguistics |
Divisions: | Fakultas Pendidikan Bahasa dan Seni > Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia |
Depositing User: | Perpus Pusat Upgris |
Date Deposited: | 25 Sep 2024 04:51 |
Last Modified: | 25 Sep 2024 04:51 |
URI: | http://eprints3.upgris.ac.id/id/eprint/4766 |