PENGEMBANGAN MEDIA AUDIOVISUAL DENGAN ANIMASI BERBASIS CANVA DALAM MATERI PERUBAHAN WUJUD BENDA KELAS III SD NEGERI PRAMPELAN 01

RADA AUFASTSANA, NPM 20120390. “Pengembangan Media Audiovisual
Dengan Animasi Berbasis Canva Dalam Materi Perubahan Wujud Benda Kelas
III SD Negeri Prampelan 01”. Skripsi Program Studi Pendidikan Guru Sekolah
Dasar Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas PGRI Semarang. Universitas PGRI
Semarang.. Dosen Pembimbing I: Ferina Agustini, S.Pd., M.Pd, Dosen
Pembimbing II: Dr. Riris Setyo Sundari, S.Pd., M.Pd. Juli 2024.
Latar belakang yang mendorong penelitian ini adalah kurangnya
pengembangan media pembelajaran yang inovatif dan tepat sasaran, serta peserta
didik cepat bosan saat ditayangkan suatu video pembelajaran dan lebih memilih
untuk menonton video yang lain, karena guru lebih sering menayangkan video
pembelajaran dari youtube.
Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah 1) Menghasilkan media
pembelajaran Audiovisual dengan Animasi Berbasis Canva Pada Materi
Perubahan Wujud Benda bagi siswa kelas III SD Negeri Prampelan 01. 2)
Mengetahui kelayakan Media Pembelajaran Audiovisual dengan Animasi
Berbasis Canva. 3) Mengetahui kepraktisan Media Pembelajaran Audiovisual
dengan Animasi Berbasis Canva. Tujuan yang hendak dicapai dalam peneliltian
ini adalah menghasilkan media pembelajaran yang layak dan praktis serta
berorientasi pada Pengembangan Media Audiovisual Dengan Animasi Berbasis
Canva Dalam Materi Perubahan Wujud Benda Kelas III SD Negeri Prampelan 01.
Jenis penelitian ini adalah penelitian pengembangan (Research and
Development) dengan menggunakan model ADDIE. Dengan melaksanakan tahap
analisis kebutuhan, desain storyboard dan media, pengembangan media dan
melakukan validasi, melaksanakan uji coba lapangan, dan melakukan evaluasi
pada semua tahap yang dilakukan. Data yang diperoleh berasal dari ahli materi,
ahli media, guru kelas dan siswa kelas IIIB. Teknik pengumpulan data yang
digunakank adalah wawancara dan pengisian angket. Penentuan tingkat kelayakan
berdasarkan uji validasi oleh ahli media dan materi.
Hasil uji validasi oleh 2 ahli media dan masing-masing dilaksanakan
secara 2 tahap dihasilkan presentase 97% dengan kriteria “Sangat Layak”. Pada
validasi ahli materi dilaksanakan oleh 2 validator dan dihasilkan 86% dengan
kriteria “Sangat Layak”. Pada uji coba lapangan hasil perolehan angket respon
guru sebesar 94% dengan kriteria “Sangat Layak” dan berdasarkan angket respon
siswa memperoleh 91%. Kepraktisan media pembelajaran video pembelajaran
audiovisual dengan animasi berbasis Canva melalui validasi oleh ahli media pada
aspek kesederhanaan pengoperasian. Pada aspek tersebut memperoleh skor 93%
pada tahap kedua oleh validator ahli media 1 maupun ahli media 2. Melalui
validasi ahli media tersebut termasuk dalam kriteria “Sangat Layak”.
Berdasarkan hasil penelitian ini, saran yang dapat disampaikan yaitu
penggunaan media pembelajaran yang inovatif perlu dikembangkan dalam proses
belajar mengajar oleh guru dengan sekolah sebagai penunjang.