PENGARUH METODE PERMAINAN SEDERHANA JUNGKAT-JUNGKIT DAN JEMBATAN LENGKUNG TERHADAP HASIL BELAJAR GULING BELAKANG SENAM LANTAI PADA SISWA KELAS 8 SMP MUHAMMADIYAH 3 SIRAMPOG.

Salis Yugo Prasojo “Pengaruh metode permainan sederhana jungkat-jungkkit dan
jembatan lengkung terhadap hasil belajar guling belakang senam lantai pada siswa
kelas 8 SMP Muhammadyah 3 Sirampog”. Fakultas Pendidikan Ilmu Pengetahuan
Sosial dan Keolahragaan, Universitas PGRI Semarang, 2023.
Penelitian ini dilatar belakangi oleh kurangnya nilai KKM pada
pembelajaran senam lantai guling belakang, yang disebabkan gerakan yang terlalu
sulit. Dengan menggunakan metode permainan sederhana jungkat-jungkit dan
jembatan lengkung apakah ada pengaruh yang dihasilkan terhadap hasil belajar
siswa yang bertujuan untuk mengetahui manakah yang lebih berpengaruh diantara
kedua metode permainan sederhana tersebut.
Penelitian ini menggunakan penelitian kuantitatif quasi experiment two
group pre-test post-test design dengan penetapan sumber data menggunakan
sampel jenuh. Uji keabsahan data menggunakan validitas dan reliabilitas. Analisa
data dilakukan dengan langkah analisis uji normalitas uji homogenitas dan uji
hipotetsis.
Hasil penelitian ini menunjukan adanya pengaruh terhadap hasil belajar
guling belakang senam lantai pada siswa kelas 8 SMP Muhammadiyah 3
Sirampog. Hal ini ditunjukan dari hasil pengujian taraf signifikansi 0,05, uji
normalitas pada kedua data dengan memasukan nilai pre-test dan postest. Kelas
8A memperoleh pre-test 0,273, post-test 0,327, dan kelas 8B memperoleh pre-test
0,557, post-test 0,187. Dari kedua data tersebut berdistribusi normal karena >0.05.
Uji homogenitas data kelas 8A dan 8B memperoleh pre-test 0,510 dan post-test
0,105. Dari kedua data tersebut homogen karena >0,05. Uji hipotesis dengan uji T,
maka diperoleh 0,000 kelas 8A dan 0,000 kelas 8B dengan demikian uji hipotesis
dinyatakan diterima atau berpengaruh karena dari kedua data tersebut memperoleh
hasil < dari 0,05.
Kesimpulan dari kedua treatment yang diberikan memiliki pengaruh yang
signifikan, latihan jembatan lengkung mendapatkan hasil 68,5% dan latihan
jungkat-jungkit 56,93%. Dari pernyataan tersebut metode permainan sederhana
jembatan lengkung lebih efektif dalam meningkatkan hasil belajar guling
belakang senam lantai pada siswa kelas 8 SMP Muhammadiyah 3 Sirampog.
Saran agar metode permainan sederhana dapat digunakan dalam metode ajar.
Kata kunci : hasil belajar metode permainan sederhana