PENDEKATAN TPACK PADA PEMBELAJARAN MATERI STRUKTUR DAN FUNGSI JARINGAN TUMBUHAN UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERFIKIR KRITIS DAN HASIL BELAJAR SISWA

TPACK merupakan kerangka kerja mengenai pengetahuan yang diperlukan oleh
guru dalam mengintegrasikan teknologi dengan pembelajaran secara efektif.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perapan pendekatan TPACK terhadap
kemampuan berfikir kritis dan hasil belajar siswa pada materi struktur dan fungsi
jaringan tumbuhan. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas XI MIPA 3
sebagai kelas eksperimen dan kelas XI MIPA 2 sebagai kelas kontrol dengan
jumlah 72 siswa. Teknik sampling yang digunakan dalam penelitian ini adalah
simple random sampling. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu
kuantitatif berupa soal pretest dan posttest, angket, dan observasi. Analisis hasil
data diuji menggunakan uji normalitas, uji homogenitas, uji linieritas dan uji
hipotesisi (T-test). Hasil penelitian angket respon siswa menunjukkan bahwa
kemampuan berfikir kritis kelas eksperimen memiliki nilai rata-rata yaitu 3,211
dengan kategori cukup dan kemampuan berfikir kritis kelas kontrol memiliki nilai
rata-rata yaitu 3,757 dengan kategori cukup. Hasil penelitian observasi
kemampuan berfikir kritis siswa kelas eksperimen memiliki nilai rata-rata 5
dengan kategori sangat baik dan observasi kemampuan berfikir kritis kelas kontrol
memiliki nilai rata-rata 4,5 dengan kategori Baik. Analisis tahap akhir hasil
belajar diperoleh perbedaan nilai posttest yang cukup signifikan, dengan rata-rata
nilai siswa untuk kelas eksperimen sebesar 83,47 dan rata-rata nilai siswa untuk
kelas kontrol sebesar 71,66. Pengujian analisis Uji Hipotesis menggunakan T-test
diperoleh thitung (48,822) > ttabel (1,666)  =0,05, HO di tolak H1 di terima.
Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh
penerapan pendekatan TPACK pada pembelajaran materi struktur dan fungsi
jaringan tumbuhan untuk meningkatkan kemampuan berfikir kritis dan hasil
belajar siswa.