TINJAUAN HUKUM TERHADAP PELAKSANAAN GADAI DI PEGADAIAN KARANGTURI SEMARANG

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pelaksanaan gadai di
Pegadaian Karangturi Semarang dan untuk mengetahui penyelesaian sengketa
wanprestasi dalam perjanjian gadai di Pegadaian Karangturi Semarang. Penulis
skripsi ini dilakukan dengan metode yuridis sosiologis yaitu berbentuk penelitian
hukum yang digunakan dalam upaya melihat dan menganalisa bagaimana
bekerjanya suatu aturan hukum yang ada didalam masyarakat. Penggunakan
metode pendekatan yuridis sosiologis ini disebabkan karena permasalahan yang
diteliti erat kaitannnya dengan faktor yuridis dan sosiologis. Teknik pengumpulan
data yang digunakan dalam skripsi ini adalah deskriptif kualitatif, data diperoleh
dari wawancara, observasi dan studi dokumen. Adapun teknik analisis datanya
yaitu menggunakan analisis data kualitatif.
Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan mengenai
ketentuan
pelaksanaan gadai dikantor pegadaian ini dapat ditarik kesimpulan bahwa:1)
pelaksaanan gadai di pegadaian Karangturi Semarang adalah dengan menahan
harta milik si peminjam sebagai jaminan atas pinjaman yang diterimanya, pihak
yang menahan memperoleh jaminan untuk mengambil kembali seluruh atau
sebagian piutangnya. Dengan akad ini pegadaiana menahan barang bergerak
sebagai jaminan atas utang nasabah. 2) penyelesaian wanprestasi dalam perjanjian
gadai dikantor Pegadaian Karangturi Semarang adalah dengan mengirim
pemberitahuan melalui via telepon, via pesan atau whatsapp, mengeluarkan
somasi kepada kreditur, terbitnya surat pemberitahuan lelang, melaksanakan
lelang terhadap barang yang digadaikan.
Kata Kunci: Pelaksanaan Gadai, perjanjian, wanprestasi.