ANALISIS KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS SISWA DALAM MENYELESAIKAN SOAL TIPE HIGHER ORDER THINKING SKILLS (HOTS) PADA MATERI TRIGONOMETRI DITINJAU DARI KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH

Faradisa, Aulia Putri (2022) ANALISIS KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS SISWA DALAM MENYELESAIKAN SOAL TIPE HIGHER ORDER THINKING SKILLS (HOTS) PADA MATERI TRIGONOMETRI DITINJAU DARI KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH. Other thesis, Universitas PGRI Semarang.

[thumbnail of AULIA PUTRI FARADISA 18310131.pdf] Text
AULIA PUTRI FARADISA 18310131.pdf

Download (4MB)

Abstract

Trigonometri merupakan salah satu materi yang sesuai dengan aspek kemampuan berpikir
kritis dimana siswa dituntut untuk dapat menyelesaikan masalah sesuai dengan pemahaman
dan konsep berpikir kritis. Sehingga kemampuan berpikir kritis siswa menjadi satu hal
penting dalam memecahkan soal trigonometri. Sedangkan, kemampuan berpikir kritis dapat
diasah dengan menyelesaikan soal dengan tipe HOTS dengan memperhatikan langkah-
langkah penyelesaian. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kemampuan berpikir kritis
siswa dalam menyelesaikan soal tipe Higher Order Thingking Skills (HOTS) trigonometri
untuk siswa dengan kemampuan pemecahan masalah. Penelitian ini merupakan penelitian
deskripsi kualitatif. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas XI MIPA 1 SMA Negeri 1
Kandangserang yang terdiri dari 3 siswa, 1 siswa dengan kemampuan pemecahan masalah
tinggi, 1 siswa dengan kemampuan pemecahan masalah sedang, dan 1 siswa dengan
kemampuan pemecahan masalah rendah. Pemilihan subjek berdasarkan hasil tes kemampuan
pemecahan masalah pada materi trigonometri. Teknik pengumpulan data yang digunakan
pada penelitian ini yaitu tes, wawancara, dan dokumentasi. Teknik analisis data yang
digunakan pada penelitian ini yaitu reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan.
Teknik pemeriksaan keabsahan data dengan menggunakan triangulasi metode. Hasil
penelitian ini menunjukkan bahwa siswa dengan kemampuan pemecahan masalah tinggi
dapat memenuhi keenam indikator kemampuan berpikir kritis diantaranya; interpretation,
analysis, inference, evaluation, explanation dan self-regulation. Siwa dengan kemampuan
pemecahan masalah sedang dapat memenuhi lima indikator interpretation, analysis,
inference, evaluation, dan explanation. Sedangkan, siswa dengan kemampuan pemecahan
masalah rendah memenuhi tiga indikator berpikir kritis yaitu interpretation, analysis dan
self-regulation.
Kata kunci: berpikir kritis, trigonometri, HOTS, pemecahan masa

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: Q Science > QA Mathematics
Divisions: Fakultas Pendidikan Matematika Ilmu Pengetahuan Alam dan Teknologi Informasi > Pendidikan Matematika
Depositing User: Perpus Pusat Upgris
Date Deposited: 21 Mar 2024 04:42
Last Modified: 21 Mar 2024 04:42
URI: http://eprints3.upgris.ac.id/id/eprint/3146

Actions (login required)

View Item
View Item