ANALISIS KOMPETENSI PEDAGOGIK GURU DALAM IMPLEMENTASI KURIKULUM MERDEKA DI KELAS IV SDN 1 TANGGEL KABUPATEN BLORA

GIOVANI MARGANING RATRI. NPM 19120323. “Analisis Kompetensi
Pedagogik Guru Dalam Implementasi Kurikulum Merdeka Di Kelas IV SDN 1
Tanggel Kabupaten Blora”. Skripsi. Progam Studi Pendidikan Guru Sekolah
Dasar Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas PGRI Semarang. 2023. Pembimbing
I Filia Prima Artharina S. Pd., M. Pd. dan Pembimbing II Prof. Dr. A.Y. Soegeng
Ysh., M.Pd.
Konteks penelitian yang mendorong penelitian ini adalah pentingnya peran
guru dalam proses pembelajaran. Guru perlu meningkatkan empat kompetensi
yang harus dimiliki oleh tenaga pendidik. Salah satunya kompetensi pedagogik
guru karena sangat berkaitan dengan pengelolaan pembelajaran peserta didik di
dalam kelas.
Permasalahan dalam penelitian ini adalah: Bagaimana guru
mengimplementasikan kompetensi pedagogik dalam Kurikulum Merdeka di kelas
IV SDN 1 Tanggel. Tujuan yang hendak dicapai dalam penelitian ini adalah untuk
mengetahui guru mengimplementasikan kompetensi pedagogik dalam Kurikulum
Merdeka di kelas IV SDN 1 Tanggel Kabupaten Blora.
Jenis penelitian ini termasuk penelitian kualitatif deskriptif. Subjek
penelitian pada penelitian kualitatif ini menggunakan purposive sampling.Teknik
pengumpulan data yang digunakan oleh peneliti untuk mendapatkan data yang
diperlukan dari narasumber atau sumber data yang lain adalah metode observasi,
wawancara, dan dokumentasi. Penelitian ini difokuskan pada Implementasi
kompetensi pedagogik guru dalam Kurikulum Merdeka di kelas IV SDN 1
Tanggel Kabupaten Blora.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa implementasi kompetensi
pedagogik guru dalam Kurikulum Merdeka di kelas IV SDN 1 Tanggel
Kabupaten Blora sudah terpenuhi secara menyeluruh. Dari ke sembilan indikator
kompetensi pedagogik menurut Peraturan Menteri Pendidikan Nasional No. 16
Tahun 2007 tentang Standar Kualifikasi Akademik dan Kompetensi Guru, ada
dua indikator yang cukup baik. Sedangkan tujuh indikator yang lainnya sudah
dilaksanakan dengan baik dan optimal sesuai dengan indikator yang harus dicapai
dari kompetensi tersebut.
Berdasarkan penelitian ini, saran yang disampaikan adalah sekolah
diharapkan dapat menciptakan lingkungan belajar yang positif baik sarana dan
prasarana pembelajaran sehingga diharapkan mampu mendukung proses
pembelajaran peserta didik di sekolah. Bagi kepala sekolah, diharapkan
mengadakan workshop maupun pelatihanpelatihan guna meningkatkan
kemampuan dan pemahaman guru mengenai kompetensi-kompetensi yang harus
dimilikinya. Bagi guru, diharapkan guru lebih meningkatkan pengetahuan dan
kompetensinya untuk mengoptimalkan potensi peserta didiknya baik akademik
ataupun non akademik.