IMPLEMENTASI PENGELOLAAN KELAS DALAM MENINGKATKAN EFEKTIVITAS PEMBELAJARAN AKUNTANSI DASAR KELAS X SMK PELITA NUSANTARA 1 SEMARANG TAHUN AJARAN 2019/2020

Rihatin,
“Implementasi
Pengelolaan
Kelas
dalam
Meningkatkan
Efektivitas Pembelajaran Akuntansi Dasar Kelas X SMK Pelita Nusantara I
Semarang Tahun Ajaran 2019/2020”, Program Studi Pendidikan Ekonomi
Fakultas Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial dan Keolahragaan, Universitas
PGRI Semarang, 2019.
Pada pelaksanakan pembelajaran seringkali terdapat masalah yang
berkaitan dengan perilaku peserta didik misalnya seperti siswa ribut, bercakap-
cakap saat pelajaran dan reaksi negatif terhadap siswa lain serta siswa merasa
kurang nyaman jika fasilitas yang ada dirasa kurang memadai. Maka dari itu, guru
perlu untuk mengelola kelas agar dapat menciptakan atau mempertahankan
kondisi optimal yang memungkinkan terjadinya proses pembelajaran yang
kondusif. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis implementasi pengelolaan
kelas dalam meningkatkan efektivitas pembelajaran Akuntansi Dasar kelas X
SMK Pelita Nusantara I Semarang tahun ajaaran 2019/2020.
Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan
deskriptif analitis melalui teknik observasi, wawancara, dan teknik dokumen.
Dengan penentuan subyek purposive sampling 1 orang guru Akuntansi Dasar, 31
Siswa Akuntansi kelas X dan penetapan informan berjumlah 3 orang (Kepala
Sekolah, Waka Kurikulum dan Waka Sarpras). Untuk keabsahan data (validasi)
menggunakan
triangulasi
sumber.
Sedangkan
teknik
analisis
data
menggunakanmodel Miles dan Huberman (pengumpulan data, reduksi data,
penyajian data, dan penarikan kesimpulan).
Hasil penelitian menunjukkan bahwa implementasi pengelolaan kelas
dalam meningkatan efektivitas pembelajaran Akuntansi Dasar kelas X SMK Pelita
Nusantara I Semarangmasih rendah. Karena ketika pembelajaran berlangsung di
dalam kelas, masih ada siswa yang ngobrol dengan temannya, ada yang usil
menganggu (nyolek) temannya untuk diajak bercanda, ada siswa yang tiduran
kepalanya diletakan dimeja. Hal tersebut disebabkan karena guru belum
menggunakan metode yang menarik dalam pembelajaran, sehingga memicu
kejenuhan siswa ketika menerima pembelajaran. Jadi, dalam hal ini minat siswa
untuk mengikuti pembelajaran Akuntansi rendah. Dalam hal pembelajaran,guru
hendaknya lebih kreatif dalam mengadakan variasi pembelajaran untuk
membangkitkan semangat dan keaktifan siswa supaya siswa tidak jenuh ketika
pembelajaran. Guru harus selalu meningkatkan pengetahuan, kemampuan, dan
keterampilan dalam mengelola kelas ketika pembelajaran.
Kata Kunci: Pengelolaan Kelas, efektivitas pembelajaran Akuntansi Dasar