PEMECAHAN MASALAH KESULITAN BELAJAR SISWA PADA MASA PANDEMI COVID-19 KELAS IV SDN SIDOHARJO 01 KABUPATEN TEGAL

Utomo, Kukuh Dwi (2020) PEMECAHAN MASALAH KESULITAN BELAJAR SISWA PADA MASA PANDEMI COVID-19 KELAS IV SDN SIDOHARJO 01 KABUPATEN TEGAL. Other thesis, Universitas PGRI Semarang.

[thumbnail of Kukuh Dwi Utomo.pdf] Text
Kukuh Dwi Utomo.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)

Abstract

KUKUH DWI UTOMO. NPM 14120140. “Pemecahan Masalah Kesulitan Belajar
Siswa pada Masa Pandemi Covid-19 Kelas IV SDN Sidoharjo 01 Kabupaten
Tegal”. Skripsi. Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar Fakultas Ilmu
Pendidikan. Universitas PGRI Semarang. 2020. Pembimbing I Prof. Dr. A. Y.
Soegeng Ysh., M. Pd. dan Pembimbing II Dr. Iin Purnamasari, S. Pd., M. Pd.
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) menerbitkan
Surat Edaran Nomor 15 Tahun 2020 tentang pedoman penyelenggaraan belajar
dari rumah pada masa darurat penyebaran covid-19. Seiring berkembangnya
persebaran virus covid-19 di Indonesia, diberlakukan Pembelajaran Jarak Jauh
(PJJ) yang dibagi menjadi dua pendekatan yaitu pembelajaran jarak jauh dalam
jaringan (daring) dan luar jaringan (luring). Fokus penelitian ini adalah hambatan
atau kesulitan-kesulitan belajar siswa pada masa pandemi covid-19 yang meliputi:
bagaimana pemecahan masalah kesulitan belajar siswa pada masa pandemi covid-
19 kelas IV SDN Sidoharjo 01 Kabupaten Tegal?
Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan
penelitian kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Sumber informasi kepala
sekolah, guru, orangtua, dan siswa. Teknik pengumpulan data menggunakan
observasi, wawancara, dan dokumentasi. Pengecekan data dengan cara
perpanjangan pengamatan, peningkatan ketekunan dalam penelitian, triangulasi,
diskusi dengan teman sejawat, analisis kasus negatif, dan membercheck.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa: Pemecahan masalah kesulitan
belajar siswa pada masa pandemi covid-19 kelas IV SDN Sidoharjo 01 Kabupaten
Tegal antara lain: (1) metode tatap muka dengan menggunakan sistem shift atau
bergantian, pada saat pembelajaran tatap muka siswa di ruang kelas harus tidak
lebih dari enam belas siswa dalam satu ruangan dan dilakukan dengan dua hari
sekali, (2) dengan sistem daring yaitu dengan dengan cara bergantian dengan tatap
muka yang dilaksanakan selama dua hari sekali, (3) harus adanya bantuan paket
data internet dari pemerintah kepada guru dan siswa untuk menunjang
pembelajaran pada masa pandemi covid-19.
Berdasarkan hasil temuan di atas, maka disarankan agar guru harus
bekerja lebih ekstra dalam kegiatan pembelajaran pada masa pandemi covid-19,
karena selain melakukan pembelajaran dengan siswa juga melakukan pendekatan
terhadap orangtua untuk bekerjasama pada masa pandemi covid-19, dalam
pembelajaran ini menggunakan dua sistem pembelajaran yaitu pembelajaran tatap
muka dan daring yang dilaksanakan secara bergantian dua hari sekali sehingga
orangtua dapat bekerja sama agar anak bisa mengikuti pembelajaran daring
maupun luring dan siswa mampu untuk membiasakan diri untuk belajar mandiri
dengan penuh rasa tanggung jawab pada masa pandemi covid-19.

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: L Education > L Education (General)
Divisions: Fakultas Ilmu Pendidikan > Pendidikan Guru Sekolah Dasar
Depositing User: Perpus Pusat Upgris
Date Deposited: 20 Nov 2024 04:28
Last Modified: 20 Nov 2024 04:28
URI: http://eprints3.upgris.ac.id/id/eprint/8258

Actions (login required)

View Item
View Item