UPAYA MENINGKATKAN KREATIVITAS MELALUI KEGIATAN MENEMPEL PADA ANAK USIA 3-4 TAHUN DI PAUD KARTINI KECAMATAN TANGGUNGHARJO KABUPATEN GROBOGAN TAHUN 2019/2020

RAFIKA FEBRIANA PUTRI, NPM 13150028. “Upaya Meningkatkan
kreativitas melalui kegiatan menempel pada anak usia 3-4 Tahun di Paud Kartini
Kecamatan Tanggungharjo Kabupaten Grobogan Tahun 2019/2020”. Peneltian
Tindakan Kelas (PTK) Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini Fakultas
Ilmu Pendidikan Universitas PGRI Semarang. Pembimbing I Dwi Prasetiyawati
DH, S.Pd., M.Pd dan Pembimbing II Ratna Wahyu Pusari S.Pd,.M.Pd.
Latar belakang yang mendorong penelitian ini adalah rendahnya
kreativitas pada anak kelompok B1 Paud Kartini. Hal tersebut disebabkan oleh
kurangnya variasi kegiatan yang berkaitan dengan peningkatan kreativitas anak.
Permasalahan dalam penelitian ini adalah Anak selalu enggan melakukan
aktivitas menempel karena masih merasa kesulitan meniru contoh dari guru. Anak
belum mendapat kesempatan untuk mengembangkan kreativitas melalui aktivitas
menempel karena harus meniru contoh guru. Anak selalu enggan melakukan
aktivitas menempel karena masih merasa kesulitan meniru contoh dari guru. Anak
tidak termotivasi untuk menuangkan ide/gagasan melalui menempel sobekan
kertas kegambar karena terbiasa meniru contoh, rendahnya kreativitas anak karena
terbiasa meniru contoh guru, kurangnya kreativitas anak dalam mengkreasikan
ide-ide barunya berkaitan dengan kegiatan seni rupa.
Metode penelitian dilakukan dengan tindakan kelas. Subjek penelitian ini
adalah anak kelompok B1 Paud Kartini Grobogan yang berjumlah 12 anak,
terdiri dari 8 anak laki-laki dan 4 anak perempuan tahun ajaran 2019/2020. Data
dalam penelitian ini diperoleh melalui observasi dan dokumentasi, observasi
terdiri dari pengamatan yang dilakukan melalui lembar observasi sedangkan
dokumentasi terdiri dari foto yang diambil pada saat penelitian.
Hasil penelitian kreativitas anak melalui kegiatan menempel yang dicapai
anak didik lebih meningkat dibandingkan dengan sebelumnya dimana
perkembangan kreativitas mencapai 19,2%, namun setelah dilakukan praktek
penelitian tindakan kelas melalui kegiatan menempel kolase, pada siklus I
mengalami peningkatan mencapai 42,3%, maka dari itu dilakukan penelitian
ulang sehingga pada siklus II mengalami peningkatan sebesar 88,4%, dimana
tingkat pencapaian tersebut sudah memenuhi target penelitian. Disimpulkan
bahwa melalui kegiatan menempel meningkatkan kreativitas pada anak.
Berdasarkan hasil penelitian ini saran yang dapat disampaikan adalah supaya
kegiatan menempel terutama menempel kolase dapat digunakan sebagai salah
satu variasi kegiatan pembelajaran bagi guru untuk meningkatkan kreativitas pada
anak.