ANALISIS KESALAHAN KONJUNGTOR PADA TEKS NEGOSIASI PESERTA DIDIK KELAS X SMA NEGERI 10 SEMARANG TAHUN PELAJARAN 2018/2019

Putri Aulia. 15410003. Analisis Kesalahan Konjungtor pada Teks Negosiasi
Peserta Didik Kelas X SMA Negeri Semarang Tahun Pelajaran 2018/2019.
Skripsi.Fakultas
Pendidikan
Bahasa
dan
Seni
Universitas
PGRI
Semarang.Pembimbing I Nanik Setyawati, S.S., M.Hum.dan pembimbing II
Ahmad Rifai, S.Pd., M.Pd. September 2019.
Kata Kunci: Kesalahan Berbahasa, Konjungtor, Teks Negosiasi
Penelitian ini dilatarbelakangi dengan adanya banyak kesalahan yang
dilakukan peserta didik saat menggunakan konjungtor, sehingga perlu adanya
penelitian untuk mengetahui kesalahan dalam menggunakan konjungtor pada teks
negosiasi sehingga setelah itu dapat memperbaiki kesalahan yang dilakukan
peserta didik.
Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana kesalahan
penggunaan konjungtor pada karangan teks negosiasi peserta didik kelas X SMA
Negeri 10 Semarang tahun pelajaran 2018/2019?Adapun tujuan dalam penelitian
ini adalah mendeskripsikan kesalahan penggunaan konjungtor pada karangan teks
negosiasi peserta didik kelas X SMA Negeri 10 Semarang tahun pelajaran
2018/2019.
Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif. Sumber data
dalam penelitian ini adalah teks negosiasi peserta didik kelas X SMA Negeri 10
Semarang tahun pelajaran 2018/2019 dan data dalam penelitian in adalah isi dari
teks negosiasi yang terdapat kesalahan penggunaan konjungtor pada teks
negosiasi peserta didik kelas X SMA Negeri Semarang tahun pelajaran
2018/2019. Metode dan teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah
metode simak dan teknik catat.Penelitian ini menggunakan metode analisis data
dengan metode agih dengan teknik dasar (BUL) dan teknik lanjutan berupa teknik
lesap dan teknik ganti.Metode dan teknik penyajian hasil analisis data berupa
laporan tertulis.
Hasil analisis akhir diperoleh kesalahan penggunaan konjungtor pada teks
negosiasi peserta didik kelas X SMA Negeri Semarang tahun pelajaran
2018/2019.terdapat enam jenis kesalahan, yaitu (1) kesalahan penghilangan
konjungtor sebanyak 9 kesalahan atau 12,9% kesalahan; (2) kesalahan
penggunaan konjungtor yang berlebihan sebanyak 8 kesalahan atau 11,4%
kesalahan; (3) kesalahan penggunaan konjungtor koordinatif sebanyak 28
kesalahan atau 40% kesalahan; (4) kesalahan penggunaan konjungtor subordinatif
sebanyak 22 kesalahan atau 31,4% kesalahan; (5) kesalahan penggunaan
konjungtor korelatif sebanyak 1 kesalahan atau 1,4% kesalahan; (6) kesalahan
penggunaan konjungtor antarkalimat sebanyak 1 kesalahan atau 1,4% kesalahan.