ALIH KODE DAN CAMPUR KODE DALAM FILM BUMI MANUSIA KARYA HANUNG BRAMANTYO

Penelitian ini dilatarbelakangi di dalam kehidupan masyarakat, manusia pasti
mengalami peristiwa komunikasi dengan berbagai bahasa. Bahasa merupakan alat
komunikasi yang digunakan oleh manusia. Selain bahasa Indonesia sebagai alat
bahasa nasional, terdapat ratusan bahasa daerah yang digunakan oleh anggota
masyarakat untuk berkomunikasi di daerahnya masing-masing sehingga
menyebabkan variasi bahasa. Variasi atau keragaman bahasa yang dimiliki
masyarakat sering disebut dengan istilah bilingualisme atau dalam bahasa
Indonesia disebut kedwibahasaan. Kedwibahasaan ini mengakibatkan terjadinya
alih kode dan campur kode.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan wujud alih kode dan
campur kode dalam film Bumi Manusia karya Hanung Bramantyo, dan untuk
mendeskripsikan faktor penyebab alih kode dan campur kode dalam film Bumi
Manusia karya Hanung Bramantyo.
Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif. Subjek penelitian ini
adalah peristiwa tutur yang terjadi pada film Bumi Manusia. Objek penelitian ini
adalah data yang mengandung alih kode dan campur kode dalam peristiwa tutur
pada film Bumi Manusia. Teknik yang digunakan dalam mengumpulkan data
menggunakan teknik simak catat.
Hasil penelitian ini menunjukkan tiga temuan. Pertama, Jenis alih kode yang
terjadi pada film Bumi Manusia terbagi menjadi dua, yaitu alih kode intern dan
alih kode ekstern. Kedua, Jenis campur kode yang terjadi pada film Bumi Manusia
terbagi menjadi dua, yaitu campur kode ke dalam dan campur kode ke luar.
Ketiga, Faktor-faktor penyebab terjadinya alih kode yaitu meliputi: (1) pembicara
atau penutur, (2) pendengar atau lawan tutur, (3) perubahan situasi dengan
hadirnya orang ketiga, (4) perubahan topik pembicaraan. Adapun faktor-faktor
penyebab terjadinya campur kode kode terjadi dalam suasana santai atau informal
ketika suatu tuturan atau percakapan sedang terjadi.
Kata kunci: alih kode, campur kode, peristiwa tutur.