PENGARUH PROSES PEMBELAJARAN KEWIRAUSAHAAN DAN KETERAMPILAN BERWIRAUSAHA TERHADAP MINAT BERWIRAUSAHA PADA MAHASISWA PENDIDIKAN EKONOMI UNIVERSITAS PGRI SEMARANG

Penelitian ini dilatar belakangi banyaknya tingkat pengangguran di Indonesia
dalam menemukan lapangan pekerjaan. Lapangan pekerjaan yang ada tidak
sebanding dengan jumlah pencari kerja, akibatnya para pekerja mendapat suatu
pekerjaan yang tidak sesuai. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Pengaruh
Proses Pembelajaran Kewirausahaan dan Keterampilan Berwirausaha terhadap
Minat Berwirausaha pada Mahasiswa Pendidikan Ekonomi. Adapun variabel
bebas adalah Proses pembelajaran kewirausahaan (X1) dan keterampilan
berwirausaha (X2) dan variabel terikat adalah minat berwirausaha (Y).
Metode penelitian yang digunakan kuantitatif dengan populasi adalah semua
mahasiswa pendidikan ekonomi universitas PGRI Semarang dari angkatan 2016-
2018 dengan populasi 245 mahasiswa menggunakan sampel 152 mahasiswa.
Teknik sampling yang digunakan dalam penelitian ini Stratified Random
Sampling. Teknik Analisis Data yang digunakan adalah uji asumsi klasik
menggunakan uji multikolinieritas dan uji heteroskedastisitas, uji normalitas, uji
hipotesis menggunakan uji t, uji F dan uji dominan
Hasil penelitian pada pembelajaran kewirausahaan (X1) sebesar 2,347
berpengaruh terhadap minat berwirausaha (Y) sebesar 5,6%, sedangkan untuk
keterampilan berwirausaha (X2) sebesar 5,497 berpengaruh terhadap minat
berwirausaha (Y) sebesar 19,7%. Penelitian ini diperoleh koefisien determinasi
sebesar 0,192 yaitu variabel pembelajaran kewirausahaan (X1) dan keterampilan
berwirausaha (X2) berpengaruh terhadap minat berwirausaha (Y) sebesar 25,3%.
menunjukkan bahwa nilai konstanta dan koefisien regresi pada masing-
masing variabel bernilai positif. Nilai signifikan pada uji F diperoleh sebesar
0,000 < 0,05 sehingga secara simultan berpengaruh signifikan, Ho ditolak dan Ha
diterima. Pada pengujian secara parsial (uji t) untuk variabel pembelajaran
kewirausahaan (X1) diperoleh nilai signifikan 0,020 < 0,05, sedangkan untuk
variabel keterampilan berwirausaha (X2) diperoleh nilai signifikan 0,000 < 0,05.
Sehingga dapat disimpulkan bahwa masing-masing variabel bebas (X) secara
parsial berpengaruh secara signifikan terhadap variabel terikat minat berwirausaha
(Y), Ho ditolak dan Ha diterima.
Kesimpulan dalam penelitian ini adalah keterampilan berwirausaha
berpengaruh lebih besar terhadap minat berwirausaha mahasiswa pendidikan
ekonomi Universitas PGRI Semarang, hasilnya berpengaruh positif dan
signifikan.
Kata Kunci : Pembelajaran Kewirausahaan, Keterampilan Berwirausaha,
Minat Berwirausaha