NILAI-NILAI PENDIDIKAN KARAKTER PADA NOVEL GURU AINI KARYA ANDREA HIRATA SEBAGAI ALTERNATIF PEMBELAJARAN SASTRA DI SMA

Muhamad Ibnul Mubaroq. NPM 16410125. “Nilai-Nilai Pendidikan
Karakter Dalam Novel Guru Aini Karya Andrea Hirata sebagai Alternatif
Pembelajaran Sastra di SMA”. Skripsi. Fakultas Pendidikan Bahasa dan Seni
Universitas PGRI Semarang. Pembimbing I Dr. Ika Septiana, S.Pd., M.Pd. dan
Pembimbing II Pipit Mugi Handayani, S.S., M.A.
Kata Kunci: representasi pendidikan karakter, novel guru aini karya andrea
hirata, alternatif pembelajaran, sastra di sma.
Penelitian ini dilatarbelakangi peserta didik yang kurang mengerti akan
nilai pendidikan karakter yang harus ditanamkan dalam kehidupan berdasarkan
observasi saat magang 3 berlangsung. Dalam penyampaian nilai pendidikan
karakter akan lebih menarik jika menggunakan bacaan novel dalam
menyampaikannya. Maka dalam penelitian ini, peneliti mencari kutipan dalam
novel Guru Aini yang mengandung nilai pendidikan karakter yang nantinya akan
dijadikan bahan alternatif pembelajaran sastra di SMA.
Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimanakah relevansi
Novel Guru Aini karya Andrea Hirata sebagai bahan ajar dalam pembelajaran
sastra di SMA? Adapun tujuan penelitian ini untuk mendeskripsikan relevansi
Novel Guru Aini karya Andrea Hirata sebagai bahan ajar dalam pembelajaran
sastra di SMA.
Metode penelitian ini menggunakan jenis penelitian studi kepustakaan.
Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif.
Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah teknik pengumpulan data
dokumentasi yaitu dengan teknik simak dan catat. Teknik analisis data yang
digunakan adalah analisis interaktif. Dan teknik penyajian hasil analisis data yang
digunakan adalah berupa kalimat dan tabel.
Hasil dari penelitian ini bahwa novel Guru Aini karya Andrea Hirata
ditemukan sebnayak 76 nilai pendidikan karakter dengan presentase tertinggi
yaitu peduli sosial dengan 14,47% dan terendah yaitu demokratis, semangat
kebangsaan, cinta damai dan tanggung jawab dengan 1,31%. Novel Guru Aini
juga relevan dan dapat dijadikan bahan ajar dan LKPD melalui nilai pendidikan
karakter
Saran yang dapat penulis sampaikan adalah diharapkan pihak sekolah dan
guru dapat memberikan pengajaran sastra secara spesifik dan lebih mendalam
terhadap peserta didik dengan mengutamakan nilai-nilai positif yang terkandung
dalam karya sastra dengan memanfaatkan bahan ajar tersebut. Dalam hal ini
peneliti juga hanya membahas dan menawarkan alternatif pembelajaran sastra,
jadi saat pembelajaran berlangsung diharapkan guru menyesuaikan sesuai
kebutuhan yang ada.