SAPROBITAS SUNGAI TAYU BERDASARKAN BIOINDIKATOR FITOPLANKTON SERTA IMPLEMENTASINYA DALAM PEMBUATAN BOOKLET PENCEMARAN LINGKUNGAN

Sungai Tayu merupakan sungai terbesar yang melintasi Kecamatan Tayu,
Kabupaten Pati, Jawa Tengah. Berkembangnya kegiatan penduduk di sekitar
sungai dapat mempengaruhi kualitas perairan Sungai Tayu. Fitoplankton
merupakan organisme perairan yang keberadaannya dapat menjadi bioindikator
perubahan kualitas suatu perairan. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui
tingkat saprobitas perairan menggunakan analisis SI (Saprobik Indeks) beserta
kondisi parameter fisikokimia Sungai Tayu. Penelitian ini menggunakan
rancangan eksplorasi dengan metode suvei, dan pengambilan sampel secara
purposive sampling pada 3 stasiun yang setiap stasiunnya terdiri dari 3 sub stasiun
(kanan, tengah, dan kiri) dengan pengulangan sebanyak 3 kali pada setiap sub
stasiun. Hasil penelitian ditemukan 30 genus fitoplankton, 19 genus penyusun
saprobitas Sungai Tayu yang terdiri dari 4 kelompok saprobitas yaitu polisaprobik
(3 genus), α-mesosaprobik (5 genus), β-mesosaprobik (6 genus), oligosaprobik (5
genus) dan 11 genus fitoplankton non saprobik. Berdasarkan hasil analisis
perhitungan indeks saprobitas, Sungai Tayu memiliki nilai SI yang berada dalam
rentang 0,06 s/d 0,71 yang termasuk dalam kelompok β-mesosaprobik yaitu
mengindikasikan pencemaran ringan sampai sedang hingga α-mesosaprobik yang
mengindikasikan pencemaran sedang sampai berat.
Kata kunci: Bioindikator, Fitoplankton, Saprobitas Perairan, Sungai Tayu