PAMUNGKAS, ANDI (2020) REGULASI EMOSI PADA ANGGOTA PENCAK SILAT PERSAUDARAAN SETIA HATI TERATE DI UNIVERSITAS PGRI SEMARANG. Other thesis, Universitas PGRI Semarang.
ANDI PAMUNGKAS.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (5MB)
Abstract
ANDI PAMUNGKAS. 16110060. “Regulasi Emosi Pada Anggota Pencak Silat
Persaudaraan Setia Hati Terate di Universitas PGRI Semarang”. Skripsi.
Program Studi Bimbingan dan Konseling. Fakultas Ilmu Pendidikan. Universitas
PGRI Semarang. Dosen Pembimbing I Heri Saptadi Ismanto, S.Pd.,M.Pd.,Kons.
Dosen Pembimbing II MA Primaningrum Dian, S.Psi.,M.Psi.,Psikolog. 2020.
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh fenomena masih rendahnya regulasi emosi
yang dimiliki oleh seorang pesilat yang dapat menimbulkan berbagai macam
tindakan yang anarkis dan tidak sesuai ajaran pencak silat di lingkungan
bermasyarakat. Khususnya pada anggota pencak silat Persaudaraan Setia Hati
Terate (PSHT) di Universitas PGRI Semarang. Akan tetapi hal tersebut tidak
disadari oleh seorang pesilat, rendahnya regulsi emosi yang dimiliki oleh seorang
pesilat serta kurang mampu pesilat dalam menerapkan ajaran pencak silat, dapat
menimbulkan berbagai dampak yang serius bagi diri pesilat dan juga lingkungan.
Permasalahan yang ingin diungkap dalam penelitian ini bertujuan untuk
mengetahui bagaimana regulasi emosi pada anggota pencak silat Persaudaraan
Setia Hati Terate di Universitas PGRI Semarang berdasarkan aspek–aspek regulasi
emosi yang dimunculkan.
Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan metode deskriptif
naratif. Responden dalam penelitian ini adalah anggota pencak silat Persaudaraan
Setia Hati Terate (PSHT) di Universitas PGRI Semarang sebanyak 4 subyek
anggota pencak silat, 4 orang teman dekat subyek, 4 orang tua subyek dan 1 pelatih
pencak silat Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT). Data dalam penelitian ini
diperoleh melalui wawancara, observasi dan juga dokumentasi kegiatan.
Berdasarkan hasil analisis data, penelitian ini menunjukkan bahwa regulasi
emosi setiap anggota satu dan yang lainnya berbeda, secara keseluruhan dalam
meregulasi emosi, aspek pertama yang dimunculkan adalah aspek mengontrol
respon – respon emosi, aspek kedua adalah perilaku untuk mencapai tujuan, aspek
ketiga adalah menerima respon emosi, aspek ke empat yaiu strategi regulassi emosi
dan aspek terakhir adalah aspek mengevaluasi emosi. Subyek yang memiliki
regulasi emosi yang tinggi lebih mampu untuk menerapkan ajaran pencak silat
Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) dalam bentuk tingkah laku positif, daripada
subyek yang memiliki regulasi emosi rendah lebih sulit memahami dan menerapkan
ajaran pencak silat Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) dalam perilaku positif,
subyek lebih menunjukkan dalam bentuk tingkah laku negatif.
Saran yang ingin disampaikan berdasarkan hasil penelitian ini adalah supaya
konselor atau guru bimbingan dan konseling mampu memberikan layanan yang
sesuai, sehingga konseli mampu menemukan cara meregulasi emosi dengan baik,
memberikan arahan yang baik kepada konseli untuk merubah emosi negatif
menjadi emosi positif sesuai dengan ajaran di pencak silat agar beguna bagi diri
sendiri dan lingkungan.
Kata kunci: Regulasi Emosi, Anggota Pencak Silat PSHT.
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Subjects: | L Education > L Education (General) |
Divisions: | Fakultas Ilmu Pendidikan > Bimbingan dan Konseling |
Depositing User: | Perpus Pusat Upgris |
Date Deposited: | 18 Nov 2024 02:12 |
Last Modified: | 18 Nov 2024 02:12 |
URI: | http://eprints3.upgris.ac.id/id/eprint/7440 |