UPAYA GURU PPKn DALAM MENANAMKAN SIKAP CINTA TANAH AIR SISWA DI SMK MUHAMMADIYAH 2 SEMARANG

Skripsi yang berjudul “Upaya Guru PPKn dalam Menanamkan Sikap
Cinta Tanah Air di SMK Muhammadiyah 2 Semarang”, dilatarbelakangi oleh
adanya kenyataan di lapangan yang menunjukkan bahwa masih ditemukan
kurangnya sikap cinta tanah air siswa utamanya di SMK Muhammadiyah 2
Semarang. Kurangnya sikap cinta tanah air siswa di SMK Muhammadiyah 2
Semarang ditandai dengan masih adanya siswa yang tidak mengikuti upacara rutin
setiap hari senin dengan khidmat, siswa lebih banyak yang bercerita ketika
upacara dilaksanakan dan masih banyak ditemukan sampah yang berserakan di
lingkungan sekitar sekolah karena ada beberapa siswa yang membuang sampah
tidak pada tempatnya. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana
upaya guru PPKn dalam menanamkan sikap cinta tanah air siswa di SMK
Muhammadiyah 2 Semarang. Manfaat penelitian ini bagi guru PPKn adalah
mendapat informasi tentang upaya guru PPKn dalam menanamkan sikap cinta
tanah air siswa sehingga dapat dijadikan sebagai dasar dalam menanamkan sikap
cinta tanah air siswa di SMK Muhammadiyah 2 Semarang.
Jenis penelitian ini deskriptif kualitatif. Lokasi penelitian di SMK
Muhammadiyah 2 Semarang. Fokus penelitian ini adalah upaya guru PPKn dalam
menanamkan sikap cinta tanah air siswa di SMK Muhammadiyah 2 Semarang.
Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara, observasi dan
dokumentasi. Keabsahan data dengan cara triangulasi yaitu membandingkan hasil
wawancara, observasi dan dokumentasi. Teknik analisis data yaitu dengan
pengumpulan data, reduksi data, penyajian data dan simpulan data.
Hasil penelitian menunjukan bahwa macam sikap cinta tanah air yang
ditanamkan guru PPKn yaitu merasa bangga dengan negara dan peduli dengan
negara. Cara guru PPKn dalam menanamkan sikap cinta tanah air yaitu dengan
mengajarkan dan memberikan contoh mencintai produk dalam negeri, dalam
pembelajaran membiasakan menyanyikan lagu Indonesia Raya untuk mengawali
kegiatan belajar mengajar dan mengakhiri pembelajaran dengan menyanyikan
lagu mars abita dan menggunakan bahasa Indonesia dengan baik dan benar selama
pembelajaran dan dalam kehidupan sehari hari, menjaga kebersihan lingkungan
dengan mewajibkan sebelum memulai pembelajaran kelas harus dalam keaadaan
bersih dan rapi, apabila belum dalam keadaan tersebut pembelajaran tidak akan
dimulai. Kendala yang dihadapi guru PPKn dalam menanamkan sikap cinta tanah
air siswa yaitu siswa lebih sering menolak dan membantah serta siswa merasa apa
yang dilakukanya itu benar.
Kesimpulan: upaya guru dalam menanamkan sikap cinta tanah air pada
siswa yaitu guru lebih menekankan pada 2 indikator sikap cinta tanah air yaitu
merasa bangga dan peduli dengan negara saja yang seharusnya terdapat 5
indikator sikap cinta tanah air yang harus ditanamkan pada siswa, sehingga guru
belum maksimal dalam menanamkan sikap cinta tanah air pada siswa. Saran bagi
guru PPKn agar meningkatkan kemampuan diri dan mengembangkan wawasan
tentang penanaman sikap cinta tanah air agar lebih maksimal dalam menanamkan
sikap cinta tanah air pada siswa.
Kata kunci : Upaya Guru PPKn, Sikap Cinta Tanah Air