UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PSIKOMOTORIK LOMPAT JAUH GAYA JONGKOK MELALUI DRILL DAN MEDIA PIPE JUMP HANGING BALL PADA SISWA KELAS VII SMPN 1 KANDEMAN

Ahmad Miftahul Fauzi. “Upaya peningkatan hasil belajar psikomotorik lompat
jauh gaya jongkok melalui drill dan media pipe jump hanging ball pada siswa kelas VII
SMP Negeri 1 Kandeman”. Program Studi Pendidikan Jasmani Kesehatan dan Rekreasi
Fakultas Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial dan Keolahragaan Universitas PGRI
Semarang 2020.
Latar belakang penelitian ini adalah berdasarkan hasil wawancara dengan guru
penjasorkes dan pengamatan langsung proses pembelajaran yang dimana didapati nilai
siswa pada mata pelajaran penjasorkes dengan materi lompat jauh pada siswa kelas VII
terutama dikelas VII C dan Kelas VII D SMPN 1 Kandeman terdapat kesenjangan antara
harapan dan kenyataan. Hal ini bisa terlihat melalui nilai siswa untuk kelas VII C dan kelas
VII D pada mata pelajaran penjasorkes materi lompat jauh dimana siswa yang mencapai
nilai diatas kkm untuk aspek penilaian psikomotor berjumlah 14 siswa dan 18 siswa lainnya
masih dibawah kkm. Serta juga kurang minatnya siswa terhadap pembelajaran salah satu
nomor lompat atletik yaitu lompat jauh karena siswa umumnya lebih gemar olahraga yang
berkaitan dengan permainan atau kelompok, seperti permainan bola voli atau sepakbola
serta banyak yang belum bisa mempraktikan teknik-teknik dasar lompat jauh gaya jongkok
dengan baik dan juga dikarenakan cara pembelajaran lompat jauh yang diajarkan masih
terbilang tradisional atau konvensional dan tidak terdapatnya media alat bantu yang dapat
mempermudah siswa didalam melakukan prakteknya. Tujuan penelitian ini untuk upaya
meningkatkan hasil belajar lompat jauh gaya jongkok melalui drill dan media pipe jump
hanging ball pada siswa kelas VII SMP Negeri 1 Kandeman.
Jenis penelitian ini merupakan Pre Experimental Design pemilihan sampel pada
Two Group Pretest-Posttest Design dengan Simple Random Sampling kemudian diberi
Pretest untuk mengetahui keadaan awal adakah perbedaan antara kelompok eksperimen
dan kelompok kontrol. Subyek penelitian ini adalah siswa kelas VII C yang berjumlah 32
siswa terdiri dari 16 laki-laki dan 16 Perempuan sebagai kelas kontrol dan kelas VII D yang
berjumlah 32 siswa terdiri dari 16 laki-laki dan 16 perempuan sebagai kelas eksperimen.
Setelah itu kelompok kontrol mendapatkan perlakuan yaitu melalui drill, sedangkan
kelompok eksperimen mendapat perlakuan dengan media pipe jump hanging ball.
Kemudian keduanya mendapatkan posttest untuk mengetahui hasil yang telah dilakukan.
Hasil penelitian pre-test dan post-test menunjukan adanya perbedaan rata-rata hasil
belajar kelas kontrol pre-test 47,000 dan post-test 76,719 berdasarkan hasil uji t diketahui
hasil belajar (-23,485 dan sig (p) = 0,000 < 0,05). Sedangkan kelas eksperimen pre-test
47,000 dan post-test 81,906 berdasarkan hasil uji t diketahui hasil belajar (-26,833 dan sig
(p) = 0,000 < 0,05).
Berdasarkan hasil diatas dapat disimpulkan bahwa data mengalami peningkatan
artinya dengan menggunakan media pipe jump hanging ball berpengaruh untuk membantu
siswa didalam melakukan serangkaian gerakan lompat jauh dengan baik, dimulai dari
awalan, tolakan, melayang dan mendarat yaitu dengan terdapatnya rintangan yang bisa
membantu fokus dan konsentrasi siswa melalui media pipe jump hanging ball tersebut dan
hasil akhirnya juga akan berpengaruh sebagai upaya meningkatkan hasil belajar lompat
jauh gaya jongkok pada siswa kelas VII SMP Negeri 1 Kandeman. Saran yang dapat
penulis sampaikan adalah pembelajaran dengan media pipe jump hanging ball dapat
digunakan sebagai salah satu alternatif guru dalam mengajar.
Kata Kunci: Pipe Jump Hanging Ball, Drill, Lompat Jauh, Hasil Belajar