GAYA BAHASA KIASAN NOVEL PEREMPUAN PATAH HATI YANG KEMBALI MENEMUKAN CINTA MELALUI MIMPI KARYA EKA KURNIAWAN

Linda Dani Amaliah. 16410054. Gaya Bahasa Kiasan Novel Perempuan Patah
Hati yang Kembali Menemukan Cinta melalui Mimpi karya Eka Kurniawan.
Skripsi Fakultas Pendidikan Bahasa dan Seni Universitas PGRI Semarang.
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh pentingnya penggunaan gaya bahasa
pada setiap karya sastra. Rumusan masalah pada penelitian ini yaitu bagaimana
wujud gaya bahasa kiasan novel Perempuan Patah Hati yang Kembali
Menemukan Cinta melalui Mimpi karya Eka Kurniawan. Penelitian ini bertujuan
untuk mendeskripsikan wujud gaya bahasa kiasan dalam novel Perempuan Patah
Hati yang Kembali Menemukan Cinta melalui Mimpi karya Eka Kurniawan.
Pendekatan yang digunakan pada penelitian ini yaitu gabungan antara
pendekatan deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Sumber data dalam penelitian
ini adalah novel Perempuan Patah Hati yang Kembali Menemukan Cinta melalui
Mimpi karya Eka Kurniawan dengan 170 halaman yang di dalamnya terdapat 15
cerita. Data pada penelitian ini yaitu berupa frasa, klausa dan kalimat yang
mengandung gaya bahasa kiasan dalam novel Perempuan Patah Hati yang
Kembali Menemukan Cinta melalui Mimpi karya Eka Kurniawan. Metode dan
teknik penyediaan data pada penelitian ini yaitu metode simak dan dilanjutkan
dengan teknik catat. Metode simak dilakukan dengan menyimak penggunaan
bahasa, sedangkan teknik catat dilakukan dengan mencatat data-data yang
dijadikan sebagai objek penelitian. Metode dan teknik analisis data yang
dilakukan pada penelitian ini yakni metode padan dan agih. Metode dan teknik
penyajian hasil analisis data yaitu menggunakan metode penyajian informal.
Hasil analisis yang di temukan dalam penelitian ini, di antaranya: gaya
bahasa persamaan atau simile, personifikasi atau prosopopoeia, alusi, eponim,
epitet, metonimia, hipalase, ironi, sarkasme, dan inuendo. Gaya bahasa yang
paling dominan dalam novel Perempuan Patah Hati yang Kembali Menemukan
Cinta melalui Mimpi karya Eka Kurniawan yakni gaya bahasa personifikasi atau
prosopopoeia. Saran yang penulis sampaikan adalah bagi pembaca, dapat diambil
nilai-nilai positifnya dalam karya sastra dan dapat memberikan tambahan ilmu
pengetahuan mengenai gaya bahasa.Bagi peneliti selanjutnya, untuk mengkaji
kembali secara lebih luas mengenai gaya bahasa dalam novel Perempuan Patah
Hati yang Kembali Menemukan Cinta melalui Mimpi karya Eka Kurniawan,
sehigga jenis-jenis gaya bahasa yang lain dapat ditemukan dalam novel tersebut.
Kata kunci: gaya bahasa kiasan, novel.