KEANEKARAGAMAN MAKROALGA DI PANTAI JATISARI SLUKE REMBANG DAN IMPLEMENTASINYA SEBAGAI MATERI ENSIKLOPEDIA KEANEKARAGAMAN KINGDOM PROTISTA

Makroalga merupakan salah satu biota laut yang memiliki peran untuk tempat
berlindung dan tempat mencari makan bagi biota laut yang lain. Makroalga
merupakan tumbuhan tidak berpembuluh yang tumbuh melekat pada substrat di
dasaran laut. Makroalga tidak memiliki akar, batang, daun, bunga, buah dan biji
sejati. Penelitian ini bertujuan mengetahui tingkat keanekaragaman jenis dan
kondisi lingkungan di Pantai Jatisari Sluke Rembang.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah line transek dengan sampling
menggunakan plot berukuran 1 x 1 meter. Terdapat 3 stasiun dan setiap stasiun
terdapat 9 plot. Pada setiap stasiun dilakukan pengukuran parameter fisika
meliputi suhu, kecerahan, kedalaman, kecepatan arus, intensitas cahaya, dan pH.
Parameter kimia meliputi salinitas, DO, dan BOD. Data yang didapat dianalisis
dengan indeka keanekaragaman Shannon Winner (H’).
Tingkat keanekaragaman jenis di Pantai Jatisari yaitu 2,0487-2,6342. Hasil
penelitian ditemukan 16 spesies makroalga terbagi dalam 3 kelas. Kondisi
lingkungan di Pantai Jatisari Sluke Rembang sangat mendukung untuk
pertumbuhan makroalga.
Kesimpulan dari penilitian ini menunjukan bahwa keanekaragaman jenis
makroalga di Pantai Jatisari termasuk melimpah sedang, dan kondisi lingkungan
sangat mendukung untuk pertumbuhan makroalga.
Kata kunci : PantaiJatisari, Makroalga, Keanekaragaman jenis.