PEMANFAATAN MEDIA LITERASI DIGITAL DALAM PENDIDIKAN SEKSUAL ANAK USIA SEKOLAH DASAR

Titi Cahyaningrum Widyadhana, NPM 17120189. “Pemanfaatan media literasi
digital dalam pendidikan seksual anak usia sekolah dasar:, Skripsi. Program Studi
Pendidikan Guru Sekolah Dasar. Fakultas Ilmu Pendidikan. Universitas PGRI
Semarang. 2021. Dosen Pembimbing I Ibu Dr. Iin Purnamasari , S.Pd, M.Pd.
Dosen Pembimbing II Ibu Eka Sari Setianingsih, S.Pd, M.Pd.
Latar belakang pada penelitian ini adalah dengan adanya perkembangan
teknologi yang ada sekarang anak-anak mulai mudah untuk mengakses konten
negatif yang berunsur SARA dan juga pronografi di internet,anak-anak akan lebih
mudah menemukan konten negatif tersbut melalui internet,televisi,media digital
yang dapat diakses dengan mudah dan cepat. Maka dari itu penggunaan literasi
digital harus dipergunakan dengan baik dan benar agar tidak terjadi
penyimpanagan perilaku seksual yang berkelanjutan akibat konten negatif kepada
siswa kelas V B di SD N Purwosari 02 Semarang
Tujuan dari penelitian ini adalah Untuk menganalisis pemanfaatan media
literasi digitadalam pendidikan anak usia sekolah dasar pemahaman anak usia
Sekolah Dasar. Untuk menganalisis pentingnya pemanfaatan media literasi digital
dalam pendidikan anak usia Sekolah Dasar. Untuk merancang pemanfaatan media
literasi digital dalam pendidikan anak usia Sekolah Dasar.
Penelitian
ini
berjenis
penelitian
kualitatif
dengan
pendekatan
deskriptif.Dengan instrument yang digunakan yaitu wawancara, lembar observasi,
lembar kuesioner atau angket yang diisi oleh guru, dan lembar kuesioner atau
angket yang diisi oleh para siswa.
Pada penelitian ini dapat disimpulkan bahwa Siswa mampu dan
memahami penggunaan media literasi digital dan siswa dapat menerima materi
mengenai pendidikan seksual yang diberikan melalui media literasi digital.Siswa
mampu memahami mengenai perbedaan jenis kelamin antara perempuan dan laki-
laki, siswa mampu mehami organ reproduksi, siswa mampu memahami pubertas
yang dialami oleh perempuan dan laki-laki, siswa mamahami bentuk-bentuk
penyimpangan seksual serta siswa mampu menanamkan sikap berani melawan
jika terjadi penyimpangan sekusal.
Pada penelitian ini peneliti berharap dapat memberikan manfaat bagi
pembaca khususnya untuk peserta didik serta pendidikan.Media literasi digital
dapat digunakan dengan semestinya untuk menemukan informasi yang positif
serta membuang informasi yang tidak bermanfaat.Peneliti berharap pendidikan
seksual diberikan sejak dini kepada anak agar terhindar dari penyimpangan
seksual serta dapat memberikan informasi yang tepat mengenai pendidikan
seksual.