PENGARUH KOMPETENSI KEPALA SEKOLAH, PENGEMBANGAN KEPROFESIAN BERKELANJUTAN, DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP KINERJA GURU SEKOLAH DASAR DI KECAMATAN BANJAREJO KABUPATEN BLORA

Rukayah, Siti. 2023. Pengaruh Kompetensi Kepala Sekolah, Pengembangan
Keprofesian Berkelanjutan, Dan Motivasi Kerja Terhadap Kinerja Guru Sekolah
Dasar Di Kecamatan Banjarejo Kabupaten Blora. Tesis. Pembimbing I Dr. Noor
Miyono, M.Si. dan Pembimbing II Dr. Titik Haryati, M.Si.
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh (1) Nilai PKG yang termasuk kategori
B- sebanyak 60,8%, (2) Guru belum mengembangkan perangkat pembelajaran
sendiri,terjadi keseragaman di forum KKG, (3) Kepala sekolah belum
melaksanakan tindak lanjut kegiatan supervisi, ( 4) Guru yang mengikuti
pengembangan diri sangat terbatas.Tujuan penelitian ini untuk mengetahui
besarnya: (1) pengaruh kompetensi kepala sekolah terhadap kinerja guru, (2)
pengaruh pengembangan keprofesian berkelanjutan terhadap kinerja guru, (3)
pengaruh motivasi kerja terhadap kinerja guru, dan (4) pengaruh kompetensi
kepala sekolah, pengembangan keprofesian berkelanjutan, dan motivasi kerja
secara bersama sama terhadap kinerja guru Sekolah Dasar Negeri di Kecamatan
Banjarejo Kabupaten Blora.
Pendekatan penelitian ini dengan penelitian kuantitatif. Populasi dalam
penelitian ini sebanyak 301 guru dengan sampel penelitian 172 guru . Analisis
penelitian ini meliputi uji persyaratan analisis dan uji hipotesis terdiri dari uji
regresi sederhana dan uji regresi ganda.
Hasil penelitian adalah: (1) terdapat pengaruh positif yang signifikan
kompetensi kepala sekolah terhadap kinerja guru yang dinyatakan dengan
persamaan regresi Y = 34,619 + 0,402X 1 , kekuatan korelasi sebesar 0,638 dengan
kontribusi sebesar 40,7%; (2) terdapat pengaruh positif yang signifikan
pengembangan keprofesian berkelanjutan terhadap kinerja guru yang dinyatakan
dengan persamaan regresi Y = 22,662 + 0,741X 2 kekuatan korelasi sebesar 0,636
dengan kontribusi sebesar 40,4%; (3) terdapat pengaruh positif yang signifikan
motivasi kerja terhadap kinerja guru yang dinyatakan dengan persamaan regresi Y
= 22,093 + 0,727X 3 , kekuatan korelasi sebesar 0,782 dengan kontribusi sebesar
61,2%; dan (4) terdapat pengaruh positif yang tidak signifikan kompetensi kepala
sekolah, pengembangan keprofesian berkelanjutan, dan motivasi kerja secara
bersama sama terhadap kinerja guru yang dinyatakan dengan persamaan regresi
Y = 6,574 + 0,101X 1 + 0,217X 2 + 0,516X 3 , kekuatan korelasi sebesar 0,809
dengan kontribusi sebesar 64,8%.
Saran dari peneliti adalah : (1) Meningkatkan kualitas evaluasi
pembelajaran dengan merencanakan kegiatan evaluasi secara terprogram dan
membuat soal-soal yang Higher Order Thinking Skill (HOTS), mengikuti program
PKB seperti diklat,PMM, dan kegiatan di KKG, meningkatkan semangat kerja
dan rasa bangga sebagai guru sehingga guru semakin maksimal dalam bekerja; (2)
Memberikan pembinaan dan supervisi terkait pelaksanaan evaluasi pembelajaran,
memberi rasa nyaman guru terhadap pekerjaannya; dan (3) Memantau dan
memonitoring sekolah dasar terkait kinerja guru di sekolah.
Kata kunci : kinerja guru, kompetensi kepala sekolah, pengembangan
keprofesian berkelanjutan, motivasi kerja.