EFEKTIVITAS FITOREMEDIASI KIAMBANG (Salvinia molesta) TERHADAP NILAI BOD DAN COD PADA LIMBAH CAIR KOPI DAN IMPLEMENTASI DALAM PEMBELAJARAN BIOLOGI

Limbah cair kopi mengandung bahan organik yang dapat beresiko
meningkatkan nilai pencemaran lingkungan dalam suatu perairan. Fitoremediasi
merupakan salah satu metode penanganan limbah secara alami menggunakan
tanaman tertentu yang bekerjasama dengan mikroorganisme dalam media (tanah,
koral, air) sehingga dapat mengubah zat kontaminan (pencemar) menjadi
berkurang atau tidak berbahaya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui
fitoremediasi tanaman kiambang (Salvinia molesta) dalam menurunkan nilai BOD
dan COD limbah cair kopi dan implementasinya dalam pembelajaran Biologi.
Penelitian ini dilaksanakan di Kelurahan Gemah, Pedurungan pada bulan Januari
2021. Desain penelitian menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 4
perlakuan 3 kali ulangan sehingga diperoleh 12 unit percobaan. Data hasil
penelitian diuji dengan menggunakan Analisis Sidik Ragam dan uji lanjutan Uji
Jarak Ganda Duncan dengan taraf uji 5%. Hasil penelitian menunjukkan
efektivitas tanaman kiambang (Salvinia molesta) dalam menurunkan nilai BOD
terdapat pada P3 (100 gr) diperoleh rata-rata 8,37 mg/L dengan persentase
penurunan 73% dan menurunkan nilai COD diperoleh rata-rata 25,37 mg/L
dengan presentase penurunan 73 %. Berdasarkan hasil tersebut dapat disimpulkan
bahwa perlakuan 3 dengan biomassa 100 gr tanaman kiambang (Salvinia molesta)
efektif digunakan dalam menurunkan nilai BOD dan COD pada 5 liter limbah cair
kopi.
Kata Kunci: BOD dan COD, Efektivitas, Fitoremediasi, Limbah Cair Kopi,
Tanaman Kiambang (Salvinia molesta).