DAMPAK RELOKASI PEDAGANG KAKI LIMA DI PUSAT KULINER PURWODADI

Dila Nurul A‟la, “Dampak Relokasi Pedagang Kaki Lima di Pusat Kuliner
Purwodadi”. Program Studi Pendidikan Ekonomi Fakultas Pendidikan Ilmu
Pengetahuan Sosial Dan Keolahragaan, Universitas PGRI Semarang,2020.
Penelitian ini dilatar belakangi oleh banyaknya PKLyang menggelar
dagangannya dipinggir jalan yang dianggap tidak sesuai dengan tatanan kota,
sehingga pemerintah melakukan relokasi PKL dan membuatkan tempat untuk
PKL yaitu pusat kuliner Purwodadi, akan tetapi dalam pusat kuliner Purwodadi
terdapat beberapa masalah yaitu menurunnya pengunjung, menurunnya
pendapatan yang didapatkan pedagang kaki lima, menurunnya jumlah pedagang.
Tujuan penelitian ini untuk menganalisis strategi peningkatan jumlah pengunjung
dan upaya pengurus dalam menarik minat pedagang untuk berjualan di pusat
kuliner Purwodadi.
Penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif. Metode yang digunakan
deskriptif dengan pendekatan studi kasus. Instrumen penelitian ini menggunakan
pedoman wawancara dan observasi.Teknik keabsahan data menggunakan
triangulasi sumber. Analisis data menggunakan teknik Miles and Huberman.
Hasil penelitian meliputi : 1) strategi peningkatan jumlah pengunjung di pusat
kuliner Purwodadi telah dilakukan dengan adanya fasilitas yang baik, berbagai
macam variasi makan, promosi namun promosi yang dilakukan kurang mencakup
jangkauan yang luas, 2) upaya pengurus dalam menarik minat pedagang sudah
dilakukan dengan mengadakan potongan harga sewa ruko, mengakomodasikan
permainan anak-anak, mengadakan kegiatan-kegiatan kesenian, menjalin
hubungan yang baik dengan publik.Namun dalam melaksanakan kegiatan
pengurus tidak melakukan publikasi sehingga tidak banyak masyarakat yang
mengetahui.
Kata kunci :PKL, Relokasi, Dampak Relokasi.