PERENCANAAN JARINGAN IRIGASI WADUK SELOROMO KEC. GEMBONG KAB. PATI JAWA TENGAH

Perencanaan irigasi tepat guna diperlukan untuk memenuhi kebutuhan air lahan
pertanian khususnya persawahan. Pembagian air yang tepat akan meningkatkan
hasil produktifitas dan kualitas panen. Tujuan penelitian adalah pertama untuk
mengetahui kebutuhan air di Desa Semirejo Kec. Gembong untuk sektor pertanian
dan jumlah lahan yang diairi. Kedua, untuk mengetahui pembagian air pertanian
di Desa Semirejo Kec. Gembong. Dan ketiga untuk mengetahui kebutuhan air di
lahan pertanian di Desa Semirejo Kec. Gembong. Metode penelitian yang
digunakan yaitu kuantitatif. Metode pengumpulan data dapat dilakukan dengan
cara observasi langsung di lapangan dan diperoleh dari instansi terkait. Metode
analisa data menggunakan analisa hidrologi untuk mendapatkan data yang
diperlukan, meliputi evapotranspirasi, dan kebutuhan air irigasi. Proses analisa
data dilakukan dengan perhitungan curah hujan rerata, menentukan hujan
maksimum rencana, dan uji sebaran distribusi yang terdiri dari uji smimov
kolmogorof, dan uji chi-kuadrat. Dan perhitungan debit rencana. Hasil penelitian
menunjukkan optimalisasi jaringan irigasi pada Waduk Seloromo ini nantinya
bisa menjadi salah satu solusi untuk lahan pertanian di Kec. Gembong yang
sering mengalami kekeringan saat musim kemarau dikarenakan jaringan irigasi
yang masih belum efektif. Dalam perencanaan jaringan irigasi ini dimulai dengan
menentukan skema luasan, curah hujan, dan dimensi saluran dalam
mendistribusikan air. Luas DAS Waduk yang diteliti 15.200 km2 dan luas lahan
yang perlu dialiri irigasi 656 ha. Dengan menentukan debit dari kebutuhan intake
2,82 lt/dt/ha. Dengan kebutuhan air 1,3 lt/dt/ha. Hasil perhitungan ditemukan
bahwa dimensi saluran primer lebar 1,4 m, tinggi 0,73 m. Dengan pola tanam
padi-padi-padi dalam satu tahun.
Kata kunci : Lahan Irigasi, Saluran, Kebutuhan Air