RIZKIYANTO, ARI (2021) ANALISIS KEMAMPUAN MENYELESAIKAN SOAL CERITA PADA MATERI PERKALIAN DI KELAS II SEKOLAH DASAR. Other thesis, UNIVERSITAS PGRI SEMARANG.
ARI RIZKIYANTO.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (7MB)
Abstract
ARI RIZKIYANTO. NPM 16120138. “Analisis Kemampuan Menyelesaikan Soal
Cerita Pada Materi Perkalian di Kelas II Sekolah Dasar”. Skripsi. Program Studi
Pendidikan Guru Sekolah Dasar Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas PGRI
Semarang. 2021.
Konteks penelitian yang mendorong penelitian ini adalah mengkaji secara
mendalam kesulitan kemampuan menyelesaikan soal cerita materi perkalian peserta
didik kelas II. Hal tersebut disebabkan ketika peserta didik mengalami kesulitan
dalam menyusun soal cerita ke dalam model matematika, meskipun ada yang dapat
mengubahnya ke dalam model matematika, namun kadang mereka terhambat pada
saat melakukan operasinya.
Permasalahan dalam penelitian ini adalah (1) Bagaimanakah kemampuan
peserta didik kelas II SD dalam menyelesaikan soal cerita materi perkalian? (2)
Faktor-faktor apakah yang menyebabkan kesulitan pada kemampuan peserta didik
kelas II SD dalam menyelesaikan soal cerita materi perkalian? Tujuan yang hendak
dicapai dalam penelitian ini adalah untuk menganalisis kemampuan menyelesaikan
soal cerita materi perkalian dan menganalisis faktor yang menyebabkan kesulitan
pada kemampuan peserta didik kelas II SD dalam menyelesaikan soal cerita materi
perkalian.
Pendekatan penelitian ini adalah kualitatif dengan metode yang digunakan
adalah deskriptif. Sumber data penelitian ini adalah peserta didik kelas II SD
Muhammadiyah 05 Kelurahan Bandarharjo Kecamatan Semarang Utara Kota
Semarang Tahun Pelajaran 2020/2021. Data dalam penelitian ini diperoleh melalui
tes dan wawancara. Uji keabsahan data penelitian ini menggunakan triangulasi
teknik.
Hasil analisis tes kemampuan menyelesaikan soal cerita materi perkalian
pada peserta didik kelas II menunjukan bahwa: (1) menuliskan kalimat matematika
sebesar 87,5% dengan kategori sangat baik. (2) menuliskan strategi penyelesaian
soal sebesar 80% dengan kategori baik. (3) menyelesaikan strategi/ model
matematika sebesar 82,5% dengan kategori baik. (4) menarik kesimpulan sebesar
62,5% dengan kategori cukup. Faktor yang menyebabkan kesulitan pada
kemampuan menyelesaikan soal cerita yaitu (1) kemampuan berfikir dan
pemahaman peserta didik terhadap soal yang disajikan belum begitu maksimal, dan
(2) motivasi belajar juga berpengaruh terhadap kemampuan peserta didik.
Kesimpulannya bahwa Kemampuan Menyelesaikan Soal Cerita Pada Materi
Perkalian di Kelas II Sekolah Dasar, peserta didik sudah mampu menyelesaikan
soal cerita sesuai indikator menyelesaikan soal matematika dengan persentase
78,125% dengan kategori baik.
Berdasarkan hasil penelitian ini saran yang dapat peneliti sampaikan kepada
guru adalah sebaiknya guru menekankan kepada peserta didik untuk menarik
kesimpulan setelah menjawab soal yang diberikan dengan harapan dapat
meningkatkan kemampuan menyelesaikan soal cerita khususnya dalam menarik
kesimpulan, dan sebaiknya peserta didik dilatih untuk memahami soal yang
disajikan khususnya pada soal cerita materi perkalian.
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Subjects: | L Education > L Education (General) |
Divisions: | Fakultas Ilmu Pendidikan > Pendidikan Guru Sekolah Dasar |
Depositing User: | Perpus Pusat Upgris |
Date Deposited: | 21 Oct 2024 04:38 |
Last Modified: | 21 Oct 2024 04:38 |
URI: | http://eprints3.upgris.ac.id/id/eprint/5804 |