UPAYA MENINGKATKAN DISIPLIN ANAK USIA 4 – 5 TAHUN MELALUI PERMAINAN TRADISIONAL DI TK PERTIWI 43

ANA LISTIANA. NPM 18156104. “Upaya Meningkatkan Disiplin Anak Usia 4-
5 Tahun Melalui Permainan Tradisional di TK Pertiwi 43”. Skripsi. Program
Studi Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini Fakultas Ilmu pendidikan
UNIVERSITAS PGRI Semarang. UPGRIS Semarang. 2020
Latar belakang yang mendorong penelitian ini adalah kelompok di TK
PERTIWI 43 sikap disiplin anak masih kurang, hal ini terlihat dari tingkah laku
anak setiap harinya, diantaranya ribut waktu belajar, tidak mentaati aturan pada
saat bermain di luar kelas, memberesi mainan tidak pada tempatnya, antri pada
saat cuci tangan. Upaya penanaman disiplin dengan mengembangkan disiplin
anak perlu strategi atau metode yang tepat bagi anak, khususnya anak usia dini.
Dalam penanaman disiplin diperlukan peran orang tua di rumah dan guru di
sekolah. Para ahli mengungkapkan bahwa anak akan mudah untuk menyerap
pembelajaran melalui metode bermain, dan gaya belajar anak memiliki ciri khas
yang berbeda-beda. Bermain merupakan dunia anak karena ketika bermain anak
akan merasa senang dan tidak merasa terpaksa dengan permainan yang dilakukan
oleh anak tersebut. Tujuan penelitian ini untuk meningkatkan Disiplin Anak
Melalui Permainan Tradisional di TK Pertiwi 43..
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian
tindakan kelas (PTK). Penelitian ini dilaksanakan pada semester Gasal selama 2
minggu yang dimulai dari tanggal 13 Januari sampai 22 Januari 2020. Subyek
penelitian adalah anak kelompok A yang berjumlah 21 anak yang terdiri dari 10
anak laki-laki dan 11 anak perempuan. Prosedur penelitian menggunakan
penelitian tindakan kelas yang terdiri 2 siklus. Tiap siklus terdiri dari empat
tahapan yaitu 1) membuat perencanaan, 2) melakukan tindakan, 3) mengadakan
pengamatan tindakan, 4) merefleksi hasil pengamatan tindakan, setiap siklus
dilaksanakan 3 kali pertemuan. Data yang telah dikumpulkan dalam penelitian
tersebut dianalisis dengan menggunakan teknik diskriptif kualitatif.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa disiplin anak melalui permainan
tradisional sudah mencapai indikator keberhasilan yang ditentukan. Hal ini
dibuktikan dengan meningkatnya jumlah anak yang mempunyai kedisiplinan
dalam setiap kali pertemuan baik dalam siklus I maupun siklus II. Pada awal
tindakan terdapat 4 anak atau 19% yang mempunyai kedisiplinan yang
berkembang sangat baik (BSB). Sedangkan akhir tindakan 16 anak atau 76% anak
yang tingkat kedisplinannya berkembang sangat baik (BSB). Berdasarkan hasil
penelitian dan pembahasan dapat ditarik kesimpulan bahwa disiplin anak
kelompok A di TK Pertiwi 43 dapat ditingkatkan melalui permainan tradisional.