KEMAMPUAN TANAMAN LOTUS (Nelumbo nucifera) DALAM MENURUNKAN KADAR FOSFAT DAN ANGKA LEMPENG TOTAL (ALT) PADA FITOREMEDIASI LIMBAH DOMESTIK GREY WATER SERTA IMPLEMENTASINYA PADA HANDOUT BIOLOGI MATERI PENCEMARAN AIR

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kemampuan Tanaman Lotus
(Nelumbo nucifera) dalam menurunkan kadar Fosfat dan ALT pada limbah
domestik grey water serta implementasinya pada Handout Biologi materi
Pencemaran Air. Metode penelitian yang digunakan menggunakan metode
eksperimen dengan desain Rancangan Acak Lengkap (RAL) terdiri dari
empat variasi biomassa Lotus, yaitu: 0 g, 100 g, 200 g, 300 g dengan 3 kali
ulangan selama 7 hari. Hasil penelitian menunjukkan adanya penurunan
kadar Fosfat dan ALT yang bervariasi dengan nilai Fosfat 20,19; 7,82; 4,44
dan 1,97 mg/L serta nilai ALT 7,9×107; 3,8×107; 1,6×106 dan 1,1×106
cfu/ml. Perlakuan yang tertinggi dalam menurunkan kadar Fosfat dan ALT
adalah P3 dengan biomassa 300 g menghasilkan penurunan Fosfat
mencapai 90 %. Sedangkan untuk ALT menghasilkan penurunan mencapai
99 % dengan hasil sebesar 1,1×106 cfu/ml. Hasil uji Anava menunjukkan
bahwa F hitung >F tabel 5 % (4,07) dan >F tabel 1 % (7,59). Hal ini
menunjukkan bahwa H0 ditolak dan H1 diterima yang menyatakan
Tanaman Lotus (Nelumbo nucifera) mampu dalam fitoremediasi Fosfat dan
Angka Lempeng Total (ALT) pada limbah domestik grey water.
Implementasi Handout Biologi mendapatkan skor 91 % pada validasi
materi dan 89 % pada validasi media yang dikategorikan sangat baik.
Kesimpulan dari penelitian adalah Tanaman Lotus (Nelumbo nucifera)
mampu dalam menurunkan kadar Fosfat dan ALT limbah domestik grey
water dan penurunan tertinggi terdapat pada perlakuan P3 dengan biomassa
Tanaman Lotus 300 g.
Kata Kunci: ALT, Fitoremediasi, Fosfat, Limbah domestik grey water,
Lotus.