PENGEMBANGAN INTEGRASI BANGUN RUANG PRISMA BERBASIS ETNOMATEMATIKA TERHADAP RUMAH ADAT JOGLO DENGAN KEMAMPUAN VISUALISASI SPACIAL PADA SISWA KELAS V SEKOLAH DASAR

RIFKY SEPTIAN ALDY. NPM 20120036. “Pengembangan Integrasi Bangun
Ruang Prisma Berbasis Etnomatematika Terhadap Rumah Adat Joglo Dengan
Kemampuan Visualisasi Spacial Pada Siswa kelas V Sekolah Dasar ”. Skripsi.
Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar Fakultas Ilmu Pendidikan
Universitas PGRI Semarang. Dosen Pembimbing I Dr. Bagus Ardi Saputro, M.Pd.
Pembimbing II Singgih Adhi Prasetyo, S.Sn, M.Pd.
Latar belakang yang mendorong adanya penelitian ini adalah adanya
faktor-faktor kesulitan belajar peserta didik pada pemahaman matematika
terkhusus pada materi bangun ruang. Ketidakmampuan peserta didik pada aspek
pemahaman konsep serta pengetahuan mengakibatkan peserta didik bingung jika
ditanya maupun ketika memahami soal-soal tersebut. Akibatnya, banyak peserta
didik yang kurang memahami materi dengan baik.
Penelitian dalam skripsi ini menggunakan jenis penelitian Research and
Development dengan menggunakan model ADDIE. Populasi yang terdapat dalam
penelitian ini adalah seluruh siswa kelas V SD Negeri Gondoriyo dengan jumlah
responden 29 siswa. Sampel dari penelitian ini adalah siswa kelas V SD Negeri
Gondoriyo dengan jumlah responden 29 siswa, yaitu 12 siswa laki-laki dan 17
siswa perempuan. Teknik sampling yang digunakan dalam penelitian ini adalah
non probability dengan sampling jenuh karena peneliti akan menggunakan semua
populasi sebagai sampel yaitu siswa kelas V SD Negeri Gondoriyo dengan jumlah
responden sebanyak 29 siswa. Data dalam penelitian ini diperoleh melalui angket
validasi media, angket validasi materi, dan angket respon terhadap media
pembelajaran oleh guru kelas dan siswa.
Hasil analisis angket validasi media menunjukkan presentase 98% yang
berada pada kategori “Sangat Layak”. Serta berdasarkan validasi ahli materi
menunjukkan menunjukan presentase 91% yang berada pada kategori “Sangat
Layak”. Selanjutnya hasil analisis respon guru dan respon siswa terhadap media
pembelajaran Omahku menunjukkan persentase 95% berada pada kategori
“Sangat Layak”. Sedangkan analisis respon siswa terhadap media pembelajaran
Omahku dari 290 pertanyaan yang dijawab oleh 29 responden ada 279 pertanyaan
yang mendapat respon positif dengan hasil persentase 96% berada pada kategori
“Sangat Layak”. Sehingga media pembelajaran Omahku mampu membuat siswa
lebih aktif dalam kegiatan pembelajaran dan membantu siswa memahami materi
bangun ruang. Kesimpulannya bahwa media Omahku berbasis etnomatematika
dengan kemampuan visual spacial merupakan media yang layak digunakan
sebagai media pembelajaran dan tentunya dapat juga menjadi alternatif media
yang digunakan oleh guru pada pelajaran matematika materi bangun ruang.
Berdasarkan hasil penelitian ini saran yang dapat disampaikan media
pembelajaran yang dihasilkan dapat menjadi alternatif bagi guru dalam
pembelajaran khususnya pada materi bangun ruang dan dapat dikombinasikan
dengan sumber belajar lainnya.