FIGURATIVE LANGUAGE USED IN TAYLOR SWIFT’S ALBUM “FEARLESS”

RAISYA ISLAMAYA. “Analisis Bahasa Kiasan dalam Album Fearless oleh
Taylor Swift (Dibimbing oleh Indri Kustantinah., S.S., M.Hum. and Dr.Sukma
Nur Ardini, S.S., M.Pd.)
Tujuan penelitian tersebut adalah untuk menganalisis jenis-jenis bahasa
kiasan dalam album Fearless oleh Taylor Swift dan untuk mengetahui frekuensi
dari masing-masing jenis bahasa kiasan tersebut. Metode yang digunakan untuk
melakukan penelitian ini adalah kualitatif deskriptif. Penulis mengumpulkan data
dengan membuat daftar lagu-lagu yang ada didalam album Fearless oleh Taylor
Swift , mencari lirik dari masing-masing lagu di internet, dan mendengarkan satu
per satu lagu sambil membaca lirik tersebut untuk memastikan lirik tersebut sudah
tepat. Setelah mengumpulkan data, penulis menganalisis data tersebut berdasarkan
teori dari Gorys Keraf (2010). Penulis menemukan dalam lagu-lagu Taylor Swift
album "Fearless" tidak menggunakan semua jenis bahasa kiasan. Penelitian ini
ditemukan sebanyak 5 jenis gaya bahasa, yaitu: Hiperbola 9 data point atau 30%,
Personifikasi 5 data point atau 16%, Simile 2 data point atau 7%, Metafora 12
data point atau 40%, dan Ironi 2 data point 7%. Berikut ini adalah penjelasan
lengkap mengenai frekuensi data yang diperoleh berdasarkan jenis gaya bahasa.
Jenis gaya bahasa yang paling dominan ditemukan pada lagu-lagu Taylor Swift
dalam album "Fearless" adalah Metafora, dengan total 40%, sedangkan gaya
bahasa yang paling sedikit ditemukan pada lagu-lagu Taylor Swift dalam album
"Fearless" adalah Simile dan Ironi, dengan total 7%.
Kata Kunci : Bahasa Kiasan, Album Fearless