ANALISIS KONSEP FISIKA PADA TENDANGAN SABIT DALAM PENCAK SILAT PERISAI DIRI KENDAL

Berdasarkankan observasi awal yang dilakukan oleh peneliti pada di
pencak silat perisai diri Kendal, beberapa atlet belum tepat dalam melakukan
tendangan sabit, hal ini disebabkan oleh tumpuan atau kuda-kuda yang kurang
maksimal, kemudian ketika melakukan tendangan posisi kaki kurang miring
dan posisi kaki kurang memberikan keseimbangan ketika menendang dan juga
kurang maksimal kecepatan tendangan yang dilakukan atlet. Masalah ini
muncul pada atlet karena kurangnya pemahaman mengenai (momentum,
impuls, tumbukan, gerak melingkar, tekanan zat padat, kecepatan anguler,
tekanan zat padat dan torsi) pada tendangan sabit dan juga keterbatasan
pengetahuan pelatih mengenai (momentum, impuls, tumbukan gerak
melingkar, tekanan zat padat, kecepatan anguler, tekanan zat padat dan torsi)
pada tendangan sabit.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu kualitatif. Teknik
pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara dan dokumentasi.
Subjek penelitian ini adalah anggota pencak silat perisai diri Kendal. Teknik
analisis data ini menggunakan reduksi data, penyajian data dan penarikan
kesimpulan.
Hasil penelitian ini diperoleh hasil berbagai konsep fisika yang terlibat
dalam tendangan sabit, seperti momentum, impuls, tumbukan, energi kinetik
dan gaya yang esensial untuk memahami dinamika gerakan. Analisis dalam
penelitian ini menunjukkan bahwa sudut dan kecepatan tendangan sabit secara
signifikan mempengaruhi gaya yang dihasilkan dan kombinasi optimal dari
keduanya dapat meningkatkan efektivitas tendangan. Penelitian ini
menegaskan bahwa terdapat hubungan langsung antara massa dan momentum
dalam tendangan sabit yaitu peningkatan massa kaki yang digunakan dapat
menghasilkan momentum yang lebih besar yang berimplikasi pada dampak
yang lebih kuat terhadap lawan.
Kata Kunci : Konsep Fisika, Tendangan Sabit, Pencak Silat.