UPAYA PENINGKATAN KOMUNIKASI ANAK MELALUI METODE BEMAIN PERAN PADA KELOMPOK B TKIT AL MADINAH GRENJENG KENTENG NOGOSARI BOYOLALI

Sutini, Sutini (2024) UPAYA PENINGKATAN KOMUNIKASI ANAK MELALUI METODE BEMAIN PERAN PADA KELOMPOK B TKIT AL MADINAH GRENJENG KENTENG NOGOSARI BOYOLALI. Other thesis, Universitas PGRI Semarang.

[thumbnail of SKRIPSI_SUTINI.pdf] Text
SKRIPSI_SUTINI.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)

Abstract

Latar belakang yang mendorong penelitian ini adalah rendahnya kemampuan berkomunikasi pada siswa kelas B4 TKIT Al Madinah Nogosari. Hal ini dikarenakan kurangnya ragam kegiatan main untuk bermain peran yang dapat meningkatkan kemampuan berkomunikasi pada siswa kelompok B TKIT Al Madinah Grenjeng Kecamatan Nogosari Kabupaten Boyolali semester I tahun 2022/2023. Penelitian ini dilaksanakan pada semester I selama 1 bulan yang dimulai tanggal 1 sampai 20 September 2023 bertempat di TKIT Al Madianh Grenjeng Kecamatan Nogosari Kabupaten Boyolali. Subyek penelitian adalah siswa kelompok B yang berjumlah 19 anak yang terdiri dari perempuan semua.
Prosedur penelitian menggunakan penelitian tindakan kelas yang terdiri dari 2 siklus. Adapun teknik pengumpulan data yang digunakan dalam observasi penelitian ini yaitu menggunakan tehnik observasi ,tehnik wawancara dan dokumentasi. Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan reduksi data, display data dan terakhir penarikan kesimpulan.
Hasil yang diperoleh dari pra siklus, siklus I dan siklus II. Nilai keberhasilan pada kondisi awal pra siklus ada dua anak (10,5%) dengan kategori BB (belum berkembang), enam anak (31,5%) dengan kategori MB (mulai berkembang), sembilan anak (47,3%) dengan kategori BSH (berkembang sesuai harapan) dan dua anak (10,5%) dengan kategori BSB (berkembang sangat baik).
Dan pada siklus I ada satu anak (5,26%) dengan kategori BB (belum berkembang), dua anak (10,5%) dengan kategori MB (mulai berkembang), sembilan anak (47,3%) dengan kategori BSH (berkembang sesuai harapan) dan tujuh anak (36,8%) dengan kategori BSB (berkembang sangat baik). Adapun data perolehan siklus II ada nol anak (0%) dengan kategori BB (belum berkembang), satu anak (5,26%) dengan kategori MB (mulai berkembang), dua anak (10,5%) dengan kategori BSH (berkembang sesuai harapan) dan enam belas anak (84,21%) dengan kategori BSB (berkembang sangat baik). Target ketercapaian nilai keberhasilan pada penelitian ini yaitu sebesar 76% dan pada pelaksanaannya sudah mampu melampaui target tersebut yaitu pada siklus II yang mencapai nilai 80% lebih. Kesimpulannya bahwa model pembelajaran bermain peran dapat mengoptimalkan kemampuan berkomunikasi siswa.
Berdasarkan hasil peneletian ini saran yang dapat disampaikan adalah model pembelajaran bermain peran dapat digunakan sebagai salah satu alternative bagi guru dalam menyusun pembelajaran yang menstimulasi kemampuan berkomunikasi siswa.

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: L Education > LB Theory and practice of education > LB1501 Primary Education
Divisions: Fakultas Ilmu Pendidikan > Pendidikan Anak Usia Dini
Depositing User: Perpus Pusat Upgris
Date Deposited: 21 Jun 2024 02:45
Last Modified: 21 Jun 2024 02:45
URI: http://eprints3.upgris.ac.id/id/eprint/4046

Actions (login required)

View Item
View Item