PERILAKU SISWA DALAM MENGATASI KEJENUHAN BELAJAR DIMASA PANDEMI COVID-19 (SMP NEGERI 1 UNDAAN)

Dian Metta Sari. 17110091 "PERILAKU SISWA DALAM MENGATASI
KEJENUHAN BELAJAR DIMASA PANDEMI COVID-19” Skripsi. Program
Studi Bimbingan dan Konseling Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas PGRI
Semarang 2022. Pembimbing I Siti Fitriana, S.Pd., M.Pd., Kons. Pembimbing II
MA. Primaningrum DM, S.Psi, M.Psi.
Penelitian ini di latar belakangi oleh fenomena yang terjadi di dunia
pendidikan sekarang, khususnya siswa-siswi di SMP Negeri 1 Undaan yang
mengalami fenomena kejenuhan belajar di masa pandemi saat ini. Permasalahan
yang diungkapkan dalam penelitian ini adalah perilaku siswa dalam mengatasi
kejenuhan belajar di masa pandemi covid-19. Tujuan penelitian ini adalah
mengetahui bentuk perilaku siswa dalam megatasi kejenuhan belajar di kelas VIII
B dan VIII C SMP Negeri 1 Undaan.
Jenis penelitian menggunakan kualitatif dengan pendekatan penelitian
fenomenologi deskriptif (PFD). Penelitian fenomenologi deskriptif (PFD) adalah
salah satu penerapan filsafat fenomenologis ke dalam psikologi yang berupaya
menemukan esensi (inti) dari pengalaman dengan menjalankan epoche dan
reduksi fenomenologi. Pengambilan data menggunakan pedoman wawancara,
observasi dan dokumentasi. Informan penelitian yaitu 3 siswa. Teknik analisis
data menggunakan model analisis interaktif, analisis interaktif yaitu teknik
analisis data yang terdiri atas empat komponen yaitu pengumpulan data, reduksi
data, penyajian data dan penarikan kesimpulan.
Berdasarkan analisis data penelitian menunjukan bahwa siswa-siswi kelas
VIII B dan VIII C SMP Negeri 1 Undaan dapat mengatasi kejenuhan dengan
beberapa cara yaitu mengikuti les privat, melakukan kegiatan hiburan, merubah
susasa belajar dan adanya motivasi. Dari hasil penelitian ini disarankan kepada
pihak sekolah dan guru pembimbing agar dapat memberikan layanan bantuan
berupa kolaborasi atau hal lain yang dapat membantu siswa mengoptimalkan
upaya dalam mengatasi kejenuhan belajar.
Kata kunci: kejenuhan belajar, pandemi covid-19.