IMPLEMENTASI MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN TERBIMBING (GUIDED DISCOVERY LEARNING) PADA MATERI PECAHAN TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS SISWA KELAS 2 SDN 01 JAGUNG PEKALONGAN

DEWI, MELINDA PUSPITA (2022) IMPLEMENTASI MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN TERBIMBING (GUIDED DISCOVERY LEARNING) PADA MATERI PECAHAN TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS SISWA KELAS 2 SDN 01 JAGUNG PEKALONGAN. Other thesis, Universitas PGRI Semarang.

[thumbnail of MELINDA PUSPITA DEWI  18120062 .pdf] Text
MELINDA PUSPITA DEWI 18120062 .pdf
Restricted to Repository staff only

Download (3MB)

Abstract

MELINDA PUSPITA DEWI. NPM 18120062. “Implementasi Model
Pembelajaran Penemuan Terbimbing (Guided Discovery Learning) Pada Materi
Pecahan Terhadap Kemampuan Berpikir Kritis Siswa Kelas 2 SDN 01 Jagung
Pekalongan”. Skripsi. Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar Fakultas
Ilmu Pendidikan Universitas PGRI Semarang. 2022.
Latar belakang yang mendorong penelitian ini adalah rendahnya
kemampuan berpikir kritis siswa pada materi pecahan. Hal tersebut disebabkan
oleh pelaksanaan pembelajaran yang masih berpusat pada guru, siswa yang masih
pasif selama pembelajaran, dan belum digunakannya model pembelajaran oleh
guru saat mengajar. Hal tersebut berdampak pada tingkat pemahaman siswa
terhadap konsep pecahan masih rendah dan hasil belajarnya pun tidak maksimal.
Permasalahan pada penelitian ini adalah bagaimana perbedaan
kemampuan berpikir kritis siswa sebelum dan sesudah diberikan pembelajaran
dengan menerapkan model pembelajaran penemuan terbimbing? Tujuan
penelitian yang hendak dicapai adalah mengetahui perbedaan kemampuan
berpikir kritis siswa sebelum dan sesudah diberikan pembelajaran dengan
menerapkan model pembelajaran penemuan terbimbing pada materi pecahan
untuk kelas 2 SDN 01 Jagung Pekalongan.
Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dalam bentuk Pre�experimental design dengan desain one-group pretest-posttest design. Populasi
penelitian ini adalah seluruh siswa SDN 01 Jagung Pekalongan. Sampel yang
digunakan dalam penelitian ini berjumlah 19 yang merupakan siswa-siswi kelas 2
yang diambil menggunakan Teknik Probability Sampling. Data dalam penelitian
ini diperoleh melalui wawancara, tes, dan dokumentasi.
Berdasarkan perhitungan maka diperoleh rata-rata pretest yaitu 40,6 dan
rata-rata posttest yaitu 72,6. Pada saat pretest hanya ada 4 siswa yang tuntas dan
15 siswa lainnya belum tuntas dengan ketuntasan belajar klasikal 21%. Setelah
dilakukan posttest terdapat 15 siswa yang tuntas dan 4 siswa belum tuntas dengan
ketuntasan klasikal 74%. Hal tersebut diperkuat dengan hasil analisis uji t bahwa
thitung > ttabel yaitu 28,744 > 2,042 maka Ha diterima sehingga terdapat perbedaan
kemampuan berpikir kritis siswa antara sebelum dan sesudah model pembelajaran
penemuan terbimbing diterapkan pada siswa kelas 2 SDN 01 Jagung Pekalongan
pada materi pecahan.
Saran yang dapat disampaikan berdasarkan hasil penelitian ini adalah
model pembelajaran penemuan terbimbing (Guided Discovery Learning) dapat
dijadikan salah satu alternatif model pembelajaran bagi guru dalam mengajar

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: L Education > L Education (General)
Divisions: Fakultas Ilmu Pendidikan > Pendidikan Guru Sekolah Dasar
Depositing User: Perpus Pusat Upgris
Date Deposited: 22 Mar 2024 03:00
Last Modified: 22 Mar 2024 03:00
URI: http://eprints3.upgris.ac.id/id/eprint/3416

Actions (login required)

View Item
View Item