PENINGKATAN PENDIDIKAN KARAKTER ANAK SEJAK DINI MELALUI MEDIA FLASH CARD PADA PESERTA DIDIK DI KELOMPOK A RA ROUDLLOTUS SYUBBAN TAHUN 2020/2021

FAHRUNISA ISSA DIYAH, NPM. 19156116. “Peningkatan Pendidikan
Karakter Anak Sejak Dini Melalui Media Flash Card Pada Peserta Didik di
Kelompok A RA Roudllotus Syubban Tahun 2020/2021”. Skripsi. Program Studi
Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini Fakultas Ilmu pendidikan
UNIVERSITAS PGRI Semarang. UPGRIS Semarang. 2021.
Latar belakang penelitian ini adalah kurangnya pendidikan karakter A Ra
Roudlotus Syubban, dimana anak berkata kasar, kurang disiplin terkadang berani
dengan gurunya, hal ini dipengaruhi oleh perilaku anak-anak MI yang berada satu
atap dengan RA. penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan pendidikan karakter
anak sejak dini melalui media flash card pada peserta didik di Kelompok A RA
Roudllotus Syubban Tahun 2020/2021.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif
tindakan kelas (PTK), yang dilakukan secara kolaboratif antar peneliti melalui dua
siklus. Subjek dalam penelitian ini adalah anak didik di kelompok A RA
Roudllotus Syubban Tahun 2020/2021 yang berjumlah 32 anak. Teknik
pengumpulan data dengan cara wawancara, obsevasi dan dokumentasi. Sedangkan
analisis data menggunakan tehnik analisis deskriptif dengan pendekatan kualitatif.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa terjadi peningkatan pendidikan
karakter anak kelompok A di RA Roudlotus Syubban Mranggen Demak setelah
dilakukan tindakan kelas melalui dua siklus. Peningkatan pendidikan karakter
anak terjadi pada setiap pertemuan mulai dari siklus I sampai dengan siklus II.
Pada penelitian pra siklus, pendidikan karakter anak yang berkembang baik
sebanyak 20% pada siklus I meningkat menjadi 45,94% dan pada siklus II
meningkat lagi menjadi 89,38%, sehingga telah memenuhi kriteria keberhasilan
yaitu rata-rata baik minimal 85%.
Disimpulkan bahwa peningkatan pendidikan karakter anak kelompok A di
RA Rodotus Syubban Mranggen Demak dapat dilakukan dengan penggunakan
media flash card. Adapun saran yang dapat diberikan adalah guru harus lebih
kreatif dan inovatif dalam menggunakan media pembelajaran untuk meningkatkan
pendidikan karakter anak, demikian pula orang tua hendaknya selalu berperan
aktif dalam membentuk karakter anak di lingkungan keluarga, mengingat
pendidikan anak diawali oleh keluarga.