UPAYA MENINGKATKAN PERILAKU PROSOSIAL MELALUI METODE PROYEK MENGGUNAKAN MEDIA KARDUS BEKAS PADA SISWA POS PAUD TUNAS MULIA DOMAS KENTENG TOROH GROBOGAN TAHUN AJARAN 2021/2022

EVY MUSTIKA ANGGRAINI. NPM 18150034. “ Upaya Meningkatkan
Perilaku Prososial Melalui Menggunakan Media Kardus Bekas Pada Siswa Pos
PAUD Tunas Mulia Domas Kenteng Toroh Grobogan Tahun Ajaran 2021/2022”.
Skripsi. Program Studi Pendidikan Anak Usia Dini Fakultas Universitas PGRI
Semarang. Universitas PGRI Semarang. Maret 2022
Latar belakang yang mendorong penelitian ini adalah rendahnya perilaku
prososial pada anak bersekolah. Hal tersebut disebabkan metode belajar yang
digunakan kurang bervariatif dan kegiatannya masih menggunakan LKA (Lembar
Kerja Siswa) sehingga anak kurang tertarik dan merasa cepat bosan dengan
kegiatan LKA.
Permasalahan dalam penelitian ini adalah 1) apakah model pembelajaran
metode proyek dengan media karus bekas ini menjadi efektif motivasi belajar 2)
apakah siswa dapat mencapai ketuntasan belajar dengan menerapkan model
pembelajaran metode proyek menggunakan media kardus bekas.
Tujuan yang hendak dicapai dalam penelitian ini adalah untuk
meningkatkan perilaku prososial anak melalui metode proyek dengan
menggunakan media kardus bekas pada siswa Pos PAUD Tunas Mulia Dusun
Domas Desa Kenteng Kecamatan Toroh Kabupaten Grobogan.
Jenis penelitian ini adalah penelitian PTK (Penelitian Tindakan Kelas),
dan ada 5 indikator 1) Menolong 2) Bekerja sama 3) Bersikap Jujur 4) Berderma
5) Berbagi. Penelittian ini menggunakan dua siklus. tiap siklus terdiri dari 4
tahapan yaitu 1) Tahap perencanaan 2) melakukan tindakan 3) mengadakan
pengamatan tindakan 4) merefleksi hasil pengamatan tindakan. Setiap siklus
dilaksanakan 3 kali pertemuan. Subyek penelitian ini adalah pos PAUD Tunas
Mulia Grobogan yang berjumlah 6 anak yang terdiri dari 2 anak laki-laki dan 4
anak perempuan. Berdasarkan
Hasil penelitian menunjukan bahwa kemampuan perilaku prososial dapat
di tingkatkan melalui metode proyek dan menggunakan media kardus bekas. hal
ini dapat di buktikan dengan meningkatnya jumlah anak yang mandiri dalam
setiap kali pertemuan dari 17% (1 anak) menjadi 83% ( 5 anak) . Baik dalam
siklus I maupun siklus II. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan dapat
ditarik kesimpulan bahwa kemampuan perilaku prososial anak dapat ditingkatkan
melalui metode proyek menggunakan media kardus bekas.
Kata Kunci : Perilaku Prososial, Metode Proyek, Media Kardus Bekas