ANALISIS PENGARUH GAME ONLINE TERHADAP MOTIVASI BELAJAR ANAK DI SDN GAYAMSARI 02 SEMARANG

ABSTRAK
ARI AMIRUDIN. NPM 18120100 “Analisis Pengaruh Game Online Terhadap
Motivasi Belajar Anak Di SDN Gayamsari 02 Semarang”, Skripsi, Fakultas Ilmu
Pendidikan, Universitas PGRI Semarang. Dr. Riris Setyo Sundari, M.Pd., Henry
Januar Saputra, S.Pd., M.Pd. April 2022.
Game online adalah permainan yang dimainkan secara online via internet.
Maraknya penggunaan game online membuat anak-anak hingga dewasa ingin
memainkan permainan tersebut. Anak-anak menganggap bahwa dengan bermain
game online dapat menimbulkan rasa senang dan menjadikan suatu hiburan bagi
mereka. Apabila seseorang sudah memiliki rasa ketergantungan bermain game
online, maka tidak menutup kemungkinan terdapat dampak buruk yang dapat
ditimbulkan dari bermain game online tersebut. Peran guru dan orang tua
sangatlah penting untuk mengawasi dan mengarahkan anak dalam penggunaan
gawai khususnya bermain game online.
Adapun permasalahan penelitian ini adalah “bagaimana pengaruh game
online terhadap motivasi belajar anak?”. Tujuan penelitian ini adalah
mendeskripsikan dan menganalisis pengaruh game online terhadap motivasi
belajar siswa di SDN Gayamsari 02 Semarang.
Peneliti menggunakan metode pendekatan kualitatif yang bersifat
deskriptif kualitatif. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan apa-apa yang
saat ini berlaku. Di dalamnya terdapat upaya mendeskripsikan, mencatat, analisis
dan menginterpretasikan kondisi-kondisi yang sekarang ini terjadi atau ada.
Sampel yang diambil adalah 18 siswa kelas V SDN Gayamsari 02 Semarang.
Hasil penelitian yang diperoleh di lapangan menunjukkan bahwa game
online yang dimainkan siswa kelas V SDN Gayamsari 02 Semarang berdampak
terhadap minat dan semangat belajar siswa. Hal tersebut dibuktikan dengan
banyaknya siswa yang kurang dalam hal memanfaatkan waktu belajar dan
keseriusan siswa dalam bersekolah. Orang tua siswa juga merasakan dampak yang
ditimbulkan dari game online yang dimainkan oleh anaknya. Game online
membuat anak menjadi malas belajar dan mempengaruhi kestabilan emosi anak.
Peneliti memberikan saran kepada guru, orang tua dan siswa dan bagi guru
diharapkan dapat menjalin komunikasi yang lebih baik lagi dengan orang tua
siswa agar dapat meningkatkan motivasi belajar siswa dan kendala-kendala yang
dialami siswa saat belajar dapat di atasi dengan baik dan tepat, bagi orang tua
diharapkan lebih memperhatikan anak dalam penggunaan handphone dan waktu
anak untuk bermain game online dengan waktu belajar dan bagi siswa diharapkan
dapat memiliki semangat belajar yang tinggi sehingga dapat mencapai hasil
belajar yang maksimal di sekolah.