PENGARUH PUPUK ORGANIK CAIR DARI LIMBAH CANGKANG TELUR AYAM TERHADAP PERTUMBUHAN TANAMAN KANGKUNG DARAT (Ipomoea reptans Poir) SERTA IMPLEMENTASINYA PADA PEMBELAJARAN BIOLOGI

Limbah cangkang telur ayam berpotensi untuk dapat dimanfaatkan sebagai bahan
organik karena mengandung unsur hara yang dibutuhkan oleh tanaman. Limbah
cangkang telur ayam memiliki kandungan unsur kalsium karbonat (CaCo3),
nitrogen (N), Magnesium (Mg), kalium (K), dan fosfor (P) yang sangat baik untuk
pertumbuhan tanaman. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh
pemberian pupuk organik cair cangkang telur ayam terhadap pertumbuhan
tanaman kangkung darat (Ipomoea reptans Poir). Penelitian ini menggunakan
Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 5 taraf perlakuan dan 4 kali ulangan. Takaran
konsentrasi yang digunakan yaitu P0 sebagai perlakuan kontrol (tanpa pemberian POC),
P1 10% (100ml + 900ml air), P2 20% (200ml + 800ml air), P3 30% (300ml + 700ml air),
dan P4 40% (400ml + 600ml air). Parameter yang diteliti adalah tinggi tanaman, jumlah
daun, dan berat basah tanaman. Data yang diperoleh dianalisis dengan ANOVA 5% dan
dilanjutkan dengan uji LSD. Hasil penelitian menunjukkan adanya pengaruh POC
cangkang telur ayam terhadap pertumbuhan tanaman kangkung darat. Kandungan unsur
makro yang terdapat dalam POC yaitu Nitrogen (N) 0,028%, Fosfor (P) sebagai P2O5
0,020%, Kalium (K) sebagai K2O 0,058%, Kalsium (Ca) 0,003% dan Magnesium (Mg)
0,009%. Hasil uji lanjut menunjukkan bahwa perlakuan P3 dengan konsentrasi 30%
memberikan hasil yang paling optimal.
Kata kunci : Cangkang telur ayam, Kangkung darat, POC