KONFLIK BATIN TOKOH DINARA DALAM NOVEL DINARA KARYA VINNARA : KAJIAN PSIKOLOGI SASTRA

Dyah Sulistyaning Wahyu Fitriyani, 18410057, “Konflik Batin Tokoh Dinara
Dalam Novel Dinara Karya Vinnara : Kajian Psikologi Sastra”.
Penelitian ini dilatarbelakangi masalah kepribadian tokoh Dinara dalam
novel Dinara karya Vinnara yang muncul karena adanya kesenjangan yang dialami
tokoh Dinara dengan lingkungannya. Hingga adanya pertentangan antara tokoh
Dinara dengan tokoh lain yang dapat menimbulkan konflik batin pada diri Dinara.
Melihat kondisi ini perlu dicari tahu permasalahan yang menimbulkan konflik batin
pada tokoh Dinara.
Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana konflik batin
tokoh Dinara digambarkan dalam novel Dinara karya Vinnara? Berdasarkan
rumusan masalah tersebut, penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan konflik
batin tokoh Dinara digambarkan dalam novel Dinara karya Vinnara ditinjau dengan
teori psikoanalisis Sigmund Freud.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif
yakni metode penelitian yang menghasilkan data deskriptif berupa kata-kata tertulis
atau lisan tentang sifat suatu individu, keadaan, atau gejala dari kelompok tertentu
yang diamati. Penelitian ini mengacu pada pendekatan psikologi sastra. Pendekatan
psikologi sastra bertujuan mengetahui tingkah laku dan kondisi kejiwaan tokoh
melalui aktivitas yang dialami tokoh tersebut.
Berdasarkan hasil analisis yang telah dilakukan terhadap novel Dinara karya
Vinnara yang diterbitkan oleh Novelindo Publishing tahun 2020 dengan tebal 550
halaman, ditemukan konflik batin yang dialami Dinara dalam novel Dinara karya
Vinnara. Konflik batin Dinara meliputi id, ego, dan super ego. Id dalam diri Dinara
yang bertindak berdasarkan naluri dasar. Ego berperan menjadikan tokoh Dinara
sebagai sosok wanita yang berpikir secara rasional karena dalam menghadapi
berbagai persoalan tetap berfikir secara objektif. Super ego berperan membatasi
tingkah laku dalam diri Dinara yang dipengaruhi oleh id. Super ego juga menuntun
tokoh Dinara untuk mengendalikan ego ketika akan melakukan suatu perbuatan.
Kata kunci: konflik batin, psikologi sastra