KEMAMPUAN SPASIAL DALAM MENYELESAIKAN MASALAH GEOMETRI DITINJAU DARI KESULITAN BELAJAR SISWA KELAS V SDN 2 PADANG KECAMATAN TANGGUNGHARJO KABUPATEN GROBOGAN

Latar belakang yang mendorong penelitian ini adalah siswa masih belum
dapat membedakan masalah bangun ruang dan menyelesaikan masalah soal cerita
matematika yang berhubungan dengan bangun ruang, siswa kesulitan dalam
menerapkan rumus, memahami permasalahan yang terdapat dalam suatu soal
matematika.
Permasalahan dalam penelitian ini adalah Bagaimana kemampuan spasial
siswa dalam menyelesaikan masalah geometri ditinjau dari kesulitan belajar siswa?.
Tujuan yang hendak dicapai dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui
kemampuan spasial siswa dalam menyelesaikan masalah geometri ditinjau
kesulitan belajar siswa.
Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan mengambil data
sesuai fakta dilapangan. Data diperoleh dari dari tes tertulis, wawancara dan
dokumentasi. Data yang diperoleh akan diuraikan dalam bentuk kata-kata. Subjek
penelitian ini adalah siswa SDN 2 Padang. Sampel yang diambil adalah siswa kelas
V.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa Berdasarkan penelitian, ditemukan
bahwa beberapa siswa masih mengalami kesulitan dalam berhitung, kesulitan
menerapkan rumus, dan kesulitan menerapkan simbol. Kemudian kemampuan
spasial siswa yang mengalami kesulitan dalam berhitung. Siswa yang kesulitan
dalam berhitung siswa memenuhi indicator spasial perception, mental rotation, dan
spatial relation. Siswa belum mampu memenuhi indicator kemampuan spasial
vizualitation, dan spatial orientation. Siswa yang mengalami kesulitan dalam
menerapkan rumus siswa sudah memenuhi indicator spasial perception, mental
rotation, vizualitation. siswa belum memenuhi indicator kemampuan spasial
relation, dan spasial orientation. Siswa yang mengalami kesulitan menerapkan
symbol mampu memenuhi indicator spasial relation dan spasial orientation. Siswa
belum mampu memenuhi indicator spasial perception, mental rotation, dan
vizualitation.
Berdasarkan hasil penelitian ini saran yang dapat disampaikan adalah agar
guru dapat menggunakan metode yang lebih bervariatif untuk mengurangi tingkat
kesulitan belajar siswa dan dapat meningkatkan kemampuan spasial siswa