Evaluasi Implementasi Kurikulum Merdeka Pada Mata Pelajaran PJOK Kelas VII SMPN 3 Jepara

Penelitian diawali dengan mengamati siswa kelas 7 SMPN 3 Jepara yang telah menerapkan kurikulum
merdeka. Guru sering kali kesulitan dengan kurikulum pembelajaran otonom, karena mereka kurang
memiliki pelatihan khusus dan terus mengandalkan metode pengajaran tradisional berbasis ceramah.
Selain itu, para guru menghadapi kebingungan seputar penerapan gaya penilaian baru untuk siswa
kelas VII selama penilaian. Meskipun tersedia kurikulum independen, banyak siswa masih bingung
dengan aspek pendidikan yang terkait dengan pembelajaran mandiri. Selain itu, pemberian tugas
proyek dalam kurikulum pembelajaran mandiri terus membingungkan siswa. Metodologi penelitian
ini menggunakan teknik deskriptif kualitatif. Metodologi pengumpulan data yang digunakan dalam
penelitian ini menggunakan pendekatan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Untuk observasi
sendiri dilaksanakan untuk mendeskripsikan pembelajaran di kelas VII F terkait pembelajaran
Jurnal Spirit Edukasia
Volume 6, No. 1, November 2023, pp. x-x
Doi:xxxxxxxxxxx
FPIPSKR
Universitas PGRI
Semarang
kurikulum merdeka, teknik wawancara ditujukan kepada kepala sekolah, waka kurikulum, guru
PJOK, dan siswa kelas VII F dengan tujuan untuk mengetahui pembelajaran terkait implementasi
kurikulum merdeka, sementara untuk teknik dokumentasi digunakan sebagai bahan bukti dalam
pelaksanaan penelitian skripsi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan Kurikulum Mandiri
pada Mata Pelajaran PJOK Kelas VII SMPN 3 Jepara Tahun Pelajaran 2023/2024 dinilai memuaskan,
hal ini ditentukan melalui wawancara dan observasi yang dilakukan kepada kepala sekolah,
koordinator kurikulum, guru PJOK, dan siswa.
Kata kunci: Kurikulum Merderka, PJOK, SMPN 3 Jepara