PENGEMBANGAN BAHAN AJAR SENI RUPA BERBASIS QR FASE B PADA MATERI KARYA 3 DIMENSI

Latar belakang yang mendorong penelitian ini adalah bahan ajar yang
tersedia di sekolah kurang, sehingga guru menggunakan buku pegangan guru dan
sumber lain yaitu dari internet. Akan tetapi sumber yang berasal dari internet
kurang lengkap dibandingkan sumber yang berasal dari buku.
Penelitian ini bertujuan untuk (1) Mendeskripsikan proses pengembangan
bahan ajar seni rupa berbasis QR Fase B (2)Mendeskripsikan hasil uji coba
lapangan awal dan mengetahui tingkat pemahaman konsep Seni Rupa Fase B
SDN 1 Tunjungan dan SDN 2 Semampir saat menggunakan bahan ajar.
Jenis penelitian ini adalah penelitian dan pengembangan (Research and
Development) dengan menggunakan 5 tahapan yaitu Potensi dan masalah,
Pengumpulan data, Desain produk,Validasi desain dan Revisi desain yang
digunakan untuk menghasilakan produk tertentu dan menguji kelayakan produk
yang dikembangkan.
Tahap tersebut menghasilakan data yang diantaranya potensi masalah
yaitu kurangnya ketersediaan buku bahan ajar untuk mempermudah pada saat
melaksanakan proses pembelajaran; Pengumpulan data melalui observasi,angket,
dan dokumentasi; Desain produk melalui story board yang telah dibuat; Validasi
desain melalui validasi ahli materi dan media pembelajaran dan revisi desain yaitu
dari ahli materi bahwa CP dan ATP disesuaikan dengan modul yang digunakan
guru dan dari ahli media bahwa warna pada buku dibuat cerah agar sesuai dengan
karakteristik siswa,bawah QR Code diberikan URL untuk mempermudah guru dan
siswa apabila tidak bisa scan dapat menulis URL yang sudah disediakan selain itu
pada link daftar pustaka dibuat singkat dan langsung mengarah ke link tersebut.
Berdasarkan hasil penelitian ini saran untuk guru yang dapat disampaikan
yaitu sebaiknya guru dapat mengembangkan bahan ajar yang ada menjadi bahan
ajar yang menarik dan materi yang didalamnya mudah dipahami oleh siswa
sehingga siswa tertarik untuk mempelajari buku tersebut.