MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS MELALUI METODE EKSPERIMEN PADA ANAK USIA DINI DI KELOMPOK B TK TADIKA PURI SEMARANG

Konteks penelitian yang melatarbelakangi penelitian adalah Sebagian
besar kemampuan berpikir kritis anak didik masih rendah sehingga perlu untuk
dikembangkan, setelah melakukan pengamatan, penulis mendapati bahwa
rendahnya kemampuan berpikir anak didik dalam proses kegiatan pembelajaran
yang terlihat bahwa anak belum dapat mengemukakan pendapat dari hasil
pemikirannya serta belum dapat berpikir secara luas dan mendalam. Tujuan
penelitian ini adalah untuk meningkatkan kemampuan berpikir kritis melalui
metode eksperimen pada anak usia dini di kelompok B TK Tadika Puri Semarang.
Penelitian ini menggunakan metode Penilaian Tindakan Kelas (PTK),
penelitian ini menggunakan prosedur kerja dengan siklus dari perencanaan,
pelaksanaan, pengamatan dan refleksi. Teknik pengumpulan data yang dilakukan
dalam penelitian ini adalah observasi, wawancara dan dokumentasi.
Hasil dari penelitian ini adalah Kegiatan eksperimen sangat membantu
untuk meningkatkan kemampuan belajar, meningkatkan kepercayaan diri,
meningkatkan antusias tanya jawab, meningkatkan kemampuan mengamati/
menganalisis dan rasa kebersamaan dengan temanteman serta kepada guru dan
orang lain, dengan eksperimen anak juga dapat meningkatkan kemampuan
memecahkan masalah untuk memutuskan tindakan dan memberikan pengalaman
emosional yang mendalam.
Berdasarkan hasil penelitian ini, saran yang dapat disampaikan adalah agar
metode pembelajaran eksperimen di Kelompok B TK Tadika Puri Semarang dapat
digunakan sebagai alternatif guru dalam meningkatkan kemampuan berpikir kritis
anak didik yang dapat menciptakan suasana kegiatan pembelajaran menjadi
menyenangkan sehingga anak didik lebih semangat, antusias dan aktif.