IDENTIFIKASI VEGETASI DI AREA RAWAN LONGSOR PEGUNUNGAN LIO DI KABUPATEN BREBES SERTA IMPLEMENTASINYA SEBAGAI E-MODUL PEMBELAJARAN KEANEKARAGAMAN TUMBUHAN

Penelitian ini dilatar belakangi adanya fenomena tanah longsor di berbagai
wilayah di Indonesia. Selain itu, area pegunungan Lio Kabupaten Brebes memiliki
potensi sebagai sumber untuk pembuatan bahan ajar materi pembelajaran Biologi
keanekaragaman tumbuhan di SMA kelas X. Tujuan penelitian ini adalah: 1)
mengetahui jenis-jenis vegetasi yang dapat mencegah terjadinya tanah longsor di
daerah pegunungan Lio; dan 2) mengetahui penerapan bahan ajar dalam E-Modul
pada pembelajaran siswa SMA kelas X yang berkaitan dengan keanekaragaman
tumbuhan.
Metode yang digunakan adalah metode kualitatif. Populasi penelitian ini
adalah seluruh vegetasi yang dapat mencegah terjadinya tanah longsor di area
Pegunungan Lio. Sampel penelitian ini adalah vegetasi rumput, semak, dan pohon
yang dapat mencegah terjadinya tanah longsor di area pegunungan Lio Kabupaten
Brebes. Pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan teknik sampling
purposive. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi dan dokumentasi.
Analisis data menggunakan metode analisis data kualitatif.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa vegetasi tumbuhan yang hidup dan
tumbuh di area tanah longsor pegunungan Lio Kabupaten Brebes, antara lain:
vegetasi rumput, vegetasi semak, dan vegetasi pohon. Vegetasi rumput yang
paling banyak hidup dan tumbuh, yaitu: meniran, rumput kerbau, sambiloto, dan
bandotan. Vegetasi semak yang paling banyak hidup dan tumbuh, yaitu: sidaguri,
sembung rambat, secang, dan jarong. Vegetasi pohon yang paling banyak hidup
dan tumbuh, yaitu: kersen, jati, lamtoro, dan ketapang. Penerapan bahan ajar
dalam E-Modul pada pembelajaran siswa SMA kelas X yang berkaitan dengan
keanekaragaman tumbuhan dilakukan selama 4 x 60 menit dengan materi vegetasi
tumbuhan rumput, semak, dan pohon. Adapun Kompetensi Dasar: 1.1
Mengagumi keteraturan dan kompleksitas ciptaan Tuhan tentang keanekaragaman
hayati, ekosistem dan lingkungan hidup. 1.3 Peka dan peduli terhadap
permasalahan lingkungan hidup, menjaga dan menyayangi lingkungan sebagai
manisfestasi pengamalan ajaran agama yang dianutnya.
Kata kunci: vegetasi tumbuhan, e-modul, keanekaragaman tumbuhan