PENERAPAN MODEL THINK TALK WRITE DALAM PEMBELAJARAN MENULIS TEKS PERSUASI PADA PESERTA DIDIK KELAS VIII SMP NEGERI 5 UNGARAN KABUPATEN SEMARANG TAHUN PELAJARAN 2018/2019

Tiffani Sindy Arto, NPM 15410015. Penerapan Model Think Talk Write
dalam Pembelajaran Menulis Teks Persuasi pada Peserta Didik Kelas VIII SMP
Negeri 5 Ungaran Kabupaten Semarang Tahun Pelajaran 2018/2019. Skripsi.
Fakultas Pendidikan Bahasa dan Seni. Universitas PGRI Semarang. Pembimbing I
Agus Wismanto, B.Sc., S.Pd., M.Pd, dan Pembimbing II Pipit Mugi Handayani,
S.S., M.A.
Kata Kunci: penerapan, model think talk write, dan menulis teks persuasi.
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh kemampuan menulis teks persuasi pada
peserta didik kelas VIII SMP Negeri 5 Ungaran Kabupaten Semarang tahun
pelajaran 2018/2019 yang mendapat nilai masih rendah. Melihat kondisi yang
seperti itu, perlu diupayakan penggunaan model pembelajaran tertentu untuk
mengetahui kemampuan menulis teks persuasi pada peserta didik kelas VIII SMP
Negeri 5 Ungaran Kabupaten Semarang. Model yang perlu diterapkan adalah
model think talk write.
Rumusan masalah pada penelitian ini adalah bagaimanakah penerapan
model think talk write dalam pembelajaran menulis teks persuasi pada peserta
didik kelas VIII SMP Negeri 5 Ungaran Kabupaten Semarang Tahun Pelajaran
2018/2019? Adapun tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan
penerapan model think talk write dalam pembelajaran menulis teks persuasi pada
peserta didik kelas VIII SMP Negeri 5 Ungaran Kabupaten Semarang tahun
pelajaran 2018/2019.
Metode penelitian dalam skripsi ini digunakan pendekatan deskriptif
kualitatif. Populasi dari penelitian ini adalah jumlah peserta didik seluruhnya
adalah 209 peserta didik yang terdiri dari 6 kelas. Sampel dalam penelitian ini
adalah 29 peserta didik dari kelas VIII C SMP Negeri 5 Ungaran Kabupaten
Semarang tahun pelajaran 2018/2019 yang di ambil secara acak atau teknik
random sampling. Dari pengumpulan data yang diujikan, diperoleh dua teknik
analisis data yaitu bentuk tes dan nontes. Teknik tes dilakukan dengan cara
memberikan tes menulis teks persuasi. Teknik nontes dilakukan dengan observasi,
angket, wawancara dan dokumentasi.
Berdasarkan hasil persentase nilai dapat diketahui bahwa data kemampuan
menulis teks persuasi dari peserta didik yang berjumlah 29 peserta didik, kategori
cukup terdapat 3 peserta didik yang mendapat nilai <74 yaitu interval 65-74
dengan10,3%.Kategori baik pada interval 75-84 ada 11 peserta didik dengan
37,93%. Kategori sangat baik pada interval 85-100 ada 15 peserta didik dengan
51,72%. Nilai rata-rata menulis teks persuasi mencapai 85 melebihi Kriteria
Ketuntasan Minimal (KKM) yaitu 65.
Analisis akhir dapat dikatakan bahwa model think talk writedapat
diterapkan dalam pembelajaran menulis teks persuasi pada peserta didik kelas
VIII SMP Negeri 5 Ungaran Kabupaten Semarang tahun pelajaran 2018/2019.
Saran yang penulis sampaikan adalah guru dapat memilih metode pembelajaran
yang tepat dan efektif sesuai dengan materi yang diajarkan sehingga proses
pembelajaran menjadi aktif dan tujuan pembelajaran dapat tercapai.