IMPLEMENTASI METODE EKSPERIMEN DALAM PENANAMAN INTERAKSI SOSIAL DENGAN TEMAN SEBAYA USIA 5-6 TAHUN RA ASSAKIINAH GUBUG

HIDAYATUR ROHMANIYAH. NPM 15150044.“Implementasi Metode
Eksperimen dalam Penanaman Interaksi Sosial dengan Teman Sebaya Usia 5-6
Tahun RA Assakinah Gubug”.Skripsi. Program Studi Pendidikan Guru
Pendidikan Anak Usia Dini Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas PGRI
Semarang. 2021.
Latar belakang yang mendorong penelitian ini karena beberapa sekolah
formal terutama PAUD, TK/RA masih banyak anak yang interaksi sosialnya
rendah, Sehingga berpengaruh pada perkembangannya.
Permasalahan dalam penelitian ini adalah Bagaimana Implementasi
metode eksperimen dalam penanaman interaksi sosial dengan teman sebaya usia
5-6 tahun di RA Assakiinah?.Tujuan penelitian ini adalah untuk mencapai fokus
penelitian yang telah ditentukan.
Jenis penelitian ini adalah deskriptif kualitatif.Sumber data dalam
penelitian ini diperoleh dengan wawancara guru kelas.Data dalam penelitian ini
ialah penanaman interaksi sosial melalui kegiatan eksperimen, menggunakan
metode pengumpulan data berupa observasi, wawancara dan dokumentasi.Data
dianalisis dengan mendeskripsikan dan menelaah kegiatan eksperimen dan
interaksi sosial anak, penulis peroleh melalui data angket wawancara dan
dokumentasi. Selanjutnya menyimpulkan hasil Implementasi metode eksperimen
dalam penanaman interaksi sosial dengan teman sebaya usia 5-6 tahun RA
Assakiinah.
Berdasarkan hasil data yang diperoleh,bahwa berdasarkan observasi awal
interaksi sosial anak dengan teman sebaya kelas Muhammad 1 yang terdiri dari 17
peserta didik, dengan perincian 9 anak laki-laki dan 8 anak perempuan, interaksi
sosial belum berkembang dengan baik. Setelah dilakukan observasi peneliti
melihat bahwa ada perubahan dari sebagian anak yang interaksi sosialnya belum
berkembang dengan baik, setelah dilakukannya eksperimen hanya tinggal
beberapa anak saja yang interaksi sosialnya yang belum berkembang.Jadi dapat
peneliti katakan bahwa dengan melalui implementasi metode eksperimen dapat
mengembangkan penanaman interaksi sosial dengan teman sebaya.
Saran yang dapat peneliti sampaikan yaitu guru perlu memotivasi supaya
anak dapat berinteraksi sosial dengan semua teman tanpa memilih dan
membedakan.Karena metode eksperimen sangat bagus untuk meningkatkan
kreativitas anak, sehingga anak dapat berpikir logis dengan rasa ingin taunya yang
tinggi.