Ulhaq, Jia (2021) PERAN TOKOH ADAT DALAM MENANAMKAN NILAI-NILAI BUDAYA DI KAMPUNG ADAT JALAWASTU KECAMATAN KETANGGUNGAN KABUPATEN BREBES. Other thesis, Universitas PGRI Semarang.
JIA ULHAQ-16210031.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (2MB)
Abstract
Jia Ulhaq ‘‘Peran Tokoh Adat Dalam Menanamkan Nilia-Nilai Budaya Di
Kampung Adat Jalawastu Kecamatan Ketanggungan Kabupaten Brebes’’,
Program Studi Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan, Fakultas Pendidikan
Ilmu Pengetahuan Sosial dan Keolahragaan, Universitas PGRI Semarang, 2021.
Penelitian ini dilatar belakangi oleh minatnya generasi muda untuk
melestarikan budaya yang ada di Kampung Adat Jalawastu relatif rendah. Hal
tersebut dikarenakan generasi muda mengalami dampak dari fenomena globalisasi
menyebabkan masuknya budaya luar yang massive. Sehingga menyebabkan
terkikisnya budaya lokal di Kampung Adat Jalawastu. Jika hal tersebut dibiarkan,
maka nilai-nilai budaya yang ada di masyarakat Kampung Adat Jalawastu cepat
atau lambat akan hilang. Tujuan penelitian ini untuk mendeskripsikan peran tokoh
adat dalam menanamkan nilai-nilai budaya di Kampung Adat Jalawastu.
Jenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif. Lokasi
penelitian bertempat di Kampung Adat Jalawastu, Kecamatan Ketanggungan,
Kabupaten Brebes. Fokus dalam penelitian ini adalah peran tokoh adat dalam
menanamkan nilai-nilai budaya di Kampung Adat Jalawastu. Indikator 1) Peran
tokoh adat sebagai pelopor kegiatan dalam menanamkan nilai-nilai budaya di
Kampung Adat Jalawastu, 2) Peran tokoh adat sebagai hakim perdamaian dalam
menanamkan nilai-nilai budaya di Kampung Adat Jalawastu, 3) Peran tokoh adat
sebagai ahli adat dalam menanamkan nilai-nilai budaya di Kampung Adat
Jalawastu. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara, dan
dokumentasi. Analisis data menggunakan analisis sebelum di lapangan dan
analisis di lapangan. Keabsahan data dalam penelitian ini menggunakan uji
kredibilitas dengan cara triangulasi.
Hasil penelitian menunjukan bahwa peran tokoh adat dalam menanamkan
nilai-nilai budaya menggunakan tiga cara yaitu 1) Pelopor kegiatan dengan cara
memberikan sosialisasi dan pembentukan organisasi antara lain Jagabaya dan
Laskar Wanoja, 2) Hakim perdamaian dengan cara memberikan wejangangan dan
menyelesaikan permasalahan secara kekeluargaan, 3) Ahli adat dengan cara
menjadi komunikan dilakukan dengan mengadakan musyawarah, rembug warga,
obrolan santai, dan mediator yang bertugas menyampaikan informasi serta
memberikan teladan. Media dalam menanamkan nilai-nilai budaya dengan cara
mengadakan kegiatan adat.
Kata Kunci: Tokoh Adat, Nilai-nilai budaya, Adat Jalawastu
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Subjects: | L Education > L Education (General) |
Divisions: | Fakultas Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial dan Keolahragaan > Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan |
Depositing User: | Perpus Pusat Upgris |
Date Deposited: | 23 Oct 2024 06:21 |
Last Modified: | 23 Oct 2024 06:21 |
URI: | http://eprints3.upgris.ac.id/id/eprint/6298 |