MANAJEMEN PEMBINAAN PRESTASI OLAHRAGA FUTSAL PUTRI ASOSIASI FUTSAL KOTA SEMARANG

Sifa’us Sa’adah “Manajemen Pembinaan Prestasi Olahraga Futsal Putri
Asosiasi Kota Semarang ”, Fakultas pendidikan ilmu pengetahuan sosial dan
keolahragaan, Universitas PGRI Semarang, 2024.
Berdasarkan latar belakang Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui
bagaimana perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan dan pengawasan kegiatan
penerimaan prestasi olahraga futsal putri asosiasi kota semarang.
Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah penelitian jenis kualitatif
dengan pendekatan deskriptif, dengan subjek penelitian ini ialah Pembina,pelatih,wali
atlet, dan atlet. Pengumpulan data menggunakan metode wawancara, observasi, dan
dokumentasi. Analisis data menggunakan metode yang dilakukan secara terus
menerus dengan reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan.
Hasil penelitian sebagai berikut: (1) Manajemen selalu mengutamakan
pembinaan menuju kearah prestasi (2) Program latihan yang disusun oleh manajemen
sudah baik (3) Sarana dan prasarana baik dan masih layak digunakan (4) Perekrutan
pemain dengan cara membuat pamflet dan menyebarkan lewat sosial media (5)
Standar dalam perekrutan pelatih yaitu lisensi level 1 nasional dan (6) Pengelolaan
dana dilakukan dengan transparan.
Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa (1) Perencanaan
Penerimaan Prestasi Olahraga Futsal Putri Asosiasi Kota Semarang sudah
mempunyai tujuan yang jelas, tetapi dari perekrutan pelatih dilakukan dengan
merekrut pelatih yang memiliki lisensi nasional, sedangkan perekrutan atlet dengan
cara mensosialisasikan melalui promosi lewat social media, namun untuk program
latihannya pelatih membuat program latihan melainkan bersifat pra kopetisi. (2)
Pengorganisasian Penerimaan Prestasi Olahraga Futsal Putri Asosiasi Kota Semarang
sudah berjalan sesuai dengan teori yang ada, meskipun unsur organisasi sudah ada
akan tetapi masih terdapatnya rangkap tugas dan fungsi pengurus. (3) Pelaksanaan
atau penggerakan dikatakan masih kurang optimal karena adanya hambatan seperti
alat fisik masih diharuskan menyewa tempat gym untuk memenuhi kebutuhan
latihan. (4) Pengawasan kegiatan Penerimaan Prestasi Olahraga Futsal Putri Asosiasi
Kota Semarang terdapat beberapa kekurangan karena evaluasi sebelumnya
diserahkan kepada pelatih dan pengurus.
Kata Kunci : Manajemen, Olahraga Futsal Putri